(0362) 21248
dinsos@bulelengkab.go.id
Dinas Sosial
Agenda Dinsos
Tanggal Agenda : 24 Desember 2024
Isi Agenda : Intervensi Penanganan ODGJ dan Fakir Miskin #Dinsos_Hadir-GCT Singaraja, 24 Desember 2024 Dinas Sosial Kabupaten Buleleng memfasilitasi terlaksananya rapat koordinasi terkait penanganan 3 (tiga) Orang Dengan Gangguan Jiwa (ODGJ) asal Desa Mayong yang cukup meresahkan warga setempat yang sering mengamuk merusak rumah tetangga bahkan terkadang mengambil buah buahan atau hasil tanaman warga. Diketahui ODGJ tersebut bernama Md Kt berusia 66 tahun selaku orang tuanya dan anaknya yaitu Pt Sgt berusia 39 tahun serta Md Rdt berusia 38 tahun Rapat koordinasi tersebut selain dihadiri oleh Kepala Dinas Sosial Kabupaten Buleleng, I Putu Kariaman Putra,S.Sos,MM, Kepala Bidang Rehabilitasi Sosial juga dihadiri Kapolsek Seririt, Petugas Puskesmas Seririt III serta Perbekel Mayong. Hasil rapat memutuskan bahwa rencana pada hari Jum'at tanggal 27 Desember 2024 ketiga ODGJ tersebut diupayakan akan dirujuk ke Rumah Sakit Jiwa Provinsi Bali. Nantinya keberangkatan akan didampingi oleh paramedis dari Puskesmas dan dari pihak desa. Kadis Sosial Buleleng, Putu Kariaman Putra menyampaikan permasalahan ini sangat meresahkan masyarakat sehingga perlu adanya penanganan secara khusus dari stakeholder terkait terutama harus ada pendampingan saat minum obat. Pemerintah Daerah melalui Dinas Sosial untuk pemenuhan kebutuhan dasar yang bersangkutan sudah memberikan bantuan sosial berupa Bantuan Sosial Uang2 tahun terakhir, PKH,dan jaminan kesehatan melalui JKN KIS PBI. Bergeser ke lokasi Kadis Sosial Kariaman Putra melanjutkan perjalanan menuju Desa Bubunan Kecamatam Seririt mengunjungi rumah Gede Adnyana Putra warga kurang mampu dengan salah satu anaknya sebagai penyandang Disabilitas intelektual yang putus sekolah. Kadis Sosial menyampaikan bahwa setiap anak memiliki kemampuan intelektual yg berbeda kalau anaknya sudah tidak mampu disekolahkan di sekolah umum bisa disekolahkan di Sekolah Luar Biasa (SLB) atau bisa dititip di Lembaga Kesejahteraan Sosial (LKSA) yang penting sekolah tidak terputus dan pemenuhan kebutuhan dasar terpenuhi. #Dinsos_Hadir-GCT
Tanggal Agenda : 23 Desember 2024
Isi Agenda : Evaluasi, Inovasi dan Capaian Kinerja Dinsos Tahun 2024 Singaraja, Senin 23 Desember 2024. Selamat Hari Ibu! Semoga ibu-ibu di seluruh dunia selalu diberikan kebahagiaan, kesehatan, dan cinta yang melimpah “Ujar Kadis Sosial Kab.Buleleng I Putu Kariaman Putra,S.Sos,MM saat memimpin apel pagi. Putu Kariaman menyampaikan beberapa arahan penting seperti baik realisasi capaian fisik maupun keuangan, pentingnya rumah singgah/rumah aman untuk penanganan keterlantaran, Gepeng, korban persetubuhan dan ODGJ terlantar, rencana program kerja diawal tahun 2025 dengan menyiapakan wawancara khusus terkait nilai-nilai perjuangan dengan Ketua LVRI, Wawancara dengan LKSA yang memiliki MOU dengan Dinsos Buleleng, Wawancara khusus dengan Pemerintah Desa yang memiliki progress baik dan yang tidak melakukan musdes/muskel dan terakhir tetap menjaga kekompakan ,kebersamaan dengan cara menjaga nama baik istansi/lembaga. Tujuan untuk menggali informasi sedalam-dalamnya guna melengkapi kekurangan informasi sebelumnya dan melengkapinya sebagai literasi dengan giat model kedepan yang lebih profesional. Harapan Kadis Sosial adalah penguatan SDM Dinsos lebih aktif, pro-aktif serta mampu menguasai tupoksi tekait permasalahan dan penangannnya masalah yang dihadapi, sehingga nantinya dalam memberikan pelayanan publik lebih memuaskan dan dapat dirasakan langsung oleh masyarakat. Penguatan SDM ditindaklanjuti oleh salah satu pendamping sosial TKSK Ketut Adriani selaku TKSK Kecamatan Sukasada maju kedepan untuk memaparkan tupoksi, peran dan permasalahan yang terjadi selama menjadi TKSK di Wilayah Kecamatan Sukasada. Inovasi dengan melakukan advokasi/konsultasi terkait bansos, serta tetap menjalin kerjasama dan komunikasi yang baik dengan berbagai pihak, baik Pemerintah Daerah, Desa/Kelurahan, lembaga swadaya masyarakat (LSM), maupun masyarakat umum dalam rangka pelaksanaan program-program kesejahteraan sosial. #Dinsos_Hadir #Dinsos_Bisa
Tanggal Agenda : 21 Desember 2024
Isi Agenda : Fasilitasi Kunjungan ke Warga Fakir Miskin #Dinsos_Hadir GCT Singaraja, Sabtu 21 Desember 2024 Kepala Dinas Sosial Kabupaten Buleleng, I Putu Kariaman Putra didampingi Kabid Yanrehsos Maman Wahyudi secara langsung memfasilitasi kunjungan sosial dari Ibu Bupati Buleleng terpilih Ny. Ida Ayu Wardhany Sutjidra bersama Ibu Wakil Bupati Buleleng terpilih Made Hermawati Diah Pertiwi Supriatna beserta rombongan melakukan giat home visit ke 5 lokasi ke warga fakir miskin dibeberapa lokasi. Lokasi pertama di BD. Kusia, Desa Bebetin mengunjungi Ni Made Nari yang merupakan janda veteran lanjut usia yang saat ini usianya menginjak ke 96 tahun, sekarang nenek Made Nari sudah tidak mampu untuk berdiri dan kondisi kesehatan sudah jauh menurun Ibu Bupati terpilih memberikan nasehat kepada keluarga pentingnya upaya menjaga kesehatan diri dan lingkungan serta memberikan bantuan sosial uang. Sedangkan Kadisos memberikan bantuan kursi roda dari CSR PLN Singaraja serta sembako dari CSR PT. Maha Surya Motor Singaraja dan pakaian layak pakai. Kunjungan kedua berlokasi di BD. Kaja kauh, Desa Jagaraga mengunjungi keluarga Gede Rediasa keluarga kurang ampu. Untuk memenuhi kebutuhan hidup sehari-hari bersama istrinya Yasmita bekerja sebagai buruh serabutan dengan menanggung 3 anak yang masih kecil. Bergerser ke lokasi ke tiga berlokasi di BD. Kajanan, Desa Suwug Luh Budi Artini usia 26 tahun merupakan penyandang Disabilitas intelektual, yang kesehariannya hanya bisa terdiam di rumah dengan kondisi kesehatan rentan dan dirawat oleh ayahnya dan adik-adiknya karena ibunya sudah lama bercerai dengan ayahnya. Lokasi ke empat di Kelurahan Banyuning lingkungan Utara, Gang Ugrasena berkunjung ke kediaman lansia janda veteran atas nama Supiah yang berusia 74 tahun, saat ini yang bersangkutan mengalami sakit saraf kejepit sehingga sudah 7 bulan supiah tidak bisa berjualan nasi kuning di depan kantor Lurah seperti biasa dan sekarang digantikan oleh anak perempuannya. Lokasi terakhir berkunjung di BD. Delod Peken, Kelurahan Kendran atas nama Luh Semita yang merupakan Lansia fakir miskin dan saat ini kondisi yang bersangkutan sudah tidak bisa berbuat banyak hanya bisa terdiam dikamar karena sudah tidak mampu berdiri dan kesehariannya dibantu oleh anak perempuannya dan menantunya, Luh Semita sudah mendapatkan bantuan CPP, BST dan Jaminan Kesehatan KIS PBI APBD. Disetiap kunjungan ke 5 warga miskin Ibu Bupati terpilih dan Ibu Wakil Bupati terpilih serta Kadisos selain memberikan semangat juga memberikan bantuan sosial uang serta paket sembako dari CSR PT. Maha Surya Motor Singaraja dan pakaian layak pakai guna membantu meringankan beban keluarga. #Dinsos_Hadir GCT
Tanggal Agenda : 20 Desember 2024
Isi Agenda : Atensi 5 Rumah Warga Pasca Bencana Longsor di Desa Bondalem #Dinsos_Hadir-GCT Bondalem, 20 Desember 2024 Sebanyak 5 rumah terdampak bencana tepatnya di Bd Celagi Batur, Desa Bondalem, Kec.Tejakula. Senderan bangunan jebol akibat curah hujan yang tinggi dan lama sehingga mengakibatkan tanah tergerus ajr hujan dan jebolanya dasaran seenderan senin(16/12/2024) sekitar pukul 13.50 wita. Perbekel Desa Bondalem Gede Arya Odantara yang ditemui dilokasi kejadian mengatakan, akibat peristiwa tersebut beruntung tidak memakan korban jiwa. “Kejadian memilukan terhadap beberapa pemilik rumah namun bersyukur tidak ada korban jiwa. Bersyukur hanya ada yang bagian belakang,samping kiri dan dapurnya saja yang terkena.”ujarnya Perbekel Arya juga menambahkan, mendegar laporan tersebut usai kejadian aparat desa langsung meninjau lokasi dan melaporkan hal tersebut ke kecamatan, BPBD dan Dinas Sosial. “Usai kejadian aparat desa langsung merapat untuk meninjau pemilik rumah yang akan dibuatkan laporan ke pemerintah kabupaten, dan atas respon cepatnya saya ucapkan banyak terimakasih kepada Pemkab Buleleng khususnya hari ini yang menyalurkan bantuan Dinsos Buleleng”,imbuhnya. Nyoman Widiana salah satu korban bencana yang rumahnya terdampak akibat denderan jebol, mengucapkan rasa terimakasih banyak atas bantuan yang diberikan. Dirinya berharap semoga Pemerintah Desa dan Pemerintah Kabupaten bisa sekiranya membantu rumahnya dan rumah yang lain terdampak untuk mendapat bantuan lebih lanjut. Atas laporan tersebut Kepala Dinas Sosial Kabupaten Buleleng, I Putu Kariaman Putra,S.Sos,MM, menugaskan Kabid Linjamsos bersama tim tagana untuk atensi menyalurkan bantuan pasca bencana. Bantuan yang disalurkan berupa, peralatan dapur,selimut,sembako,baju layak pakai,makanan siap saji dan matras. Dalam kegiatan ini juga didampingi bersama aparat desa dan Korcam PKH Kecamatan Gerokgak. #Dinsos_Hadir-GCT
Tanggal Agenda : 20 Desember 2024
Isi Agenda : Gotong Royong Be Pasih & HKSN #Dinsos_Hadir-GCT Singaraja,20 Desember 2024 Dalam rangka memeriahkan peringatan Hari Kesetiakawanan Sosial Nasional (HKSN) dan dalam rangka gerakan Buleleng Pantai Bersih (Be Pasih), maka pada hari Jumat, 20 Desember 2025 seluruh OPD/Intansi Se-Kabupaten Buleleng, Korwil PKH, Korkab PKH, SDM Pendamping PKH, TKSK/PD dan Tim Taruna Siaga Bencana (TAGANA) Kabupaten Buleleng mengikuti kegitan gotong royong kebersihan pantai termasuk sampah plastik yang bertempat di Pantai area belakang Hotel Pop Singaraja, Kel. Kampung Baru, Kec.Buleleng. “Menindaklanjuti arahan dari Menteri Sosial RI, kami di Dinas Sosial Kabupaten Buleleng sudah berkolaborasi dengan OPD/Intansi Pemerintah Kabupaten Buleleng, yang dimana diantaranya ada kegiatan gotong royong pembersihan pantai dan sungai.”ungkap Kepala Dinas Sosial Kabupaten Buleleng, I Putu Kariaman Putra Sosial,S.Sos,MM yang ditemui saat persiapan puncak peringatan HKSN. Ia juga menyebutkan program dalam memeriahkan HKSN,HDI dan Hari Ibu tahun 2024 ini telah menyalurkan program bantuan bagi Pemerlu Pelayanan Kesejahteraan Sosial (PPKS) baik warga disabilitas hingga korban terdampak bencana yang kini terus terjadi. “Dalam menyambut dan memeriahkan peringatan tersebut kamu terus memberikan pelayanan kepada masyarakat baik penyaluran bantuan hingga atensi warga yang terdampak bencana.”imbuh Kadis Sosial Kariaman Putra. Lebih lanjut, Kadis Kariaman juga menyampaikan bantuan yang diberikan sesuai dengan kebutuhan kondisi masyarakat. “Kami telah menyalurkan beberapa program bantuan riil sesuai dengan kondisi contohnya berupa alat bantu kepada warga disabilitas dan lansia sakit kronis,” ujar Kadis Kariaman. Kadissos mengharapkan dalam perayaan HKSN,HDI dan Hari Ibu bisa dipahami betul makna dari ketiga peringatan tersebut. “Menjaga kebersihan merupakan sebuah komitmen kita bersama, hal tersebut merupakan sebuah cerminan dalam melayani masyarakat di Kabupaten Buleleng, selain itu juga komitmen tersebut sangat selaras dengan program Pemeriantah Kabupaten Buleleng prihal Kesejahteraan Sosial.”harapnya. Disisi lain, hadir dalam kegiatan tersebut Camat Buleleng,Danramil Buleleng, Sekdis Sosial, Pejabat Struktural lingkup Dinsos Buleleng dan turut serta masyarakat dan aparat desa setempat. #Dinsos_Hadir-GCT
Tanggal Agenda : 19 Desember 2024
Isi Agenda : Dinas Sosial Hadiri Peresmian Rumah Layak Huni (RLH) SMA Negeri 1 Singaraja Dinsos_GCT Singaraja, Kamis 19 Desember 2024 Dinas Sosial Kabupaten Buleleng menghadiri acara peresmian Rumah Layak Huni (RLH) yang dilaksanakan di Desa Poh Bergong. Dalam kesempatan tersebut, Kepala Dinas Sosial, I Putu Kariaman Putra, S.Sos.MM, menugaskan Kepala Bidang Pemberdayaan Sosial dan PFM. Kegiatan ini juga dihadiri oleh Kepala SMA Negeri 1 Singaraja bersama komite, Camat Buleleng, Perbekel Desa Poh Bergong beserta staf, SDM PKH, dan Bhabinkamtibmas. SMA Negeri 1 Singaraja, berkolaborasi dengan pengurus komite, telah melaksanakan pembangunan Rumah Layak Huni di Desa Poh Bergong dengan anggaran mencapai 30 juta rupiah. Proyek ini menyasar warga kurang mampu agar dapat memiliki tempat tinggal yang layak. Dalam sambutannya, I Made Dwi Adnyana mengucapkan apresiasi yang tinggi kepada seluruh jajaran SMA 1 Singaraja yang telah membantu masyarakat di Kabupaten Buleleng, khususnya di Desa Poh Bergong. Ia menambahkan, "Masalah kemiskinan ekstrem ini sudah kami diskusikan bersama Perbekel dan berkonsultasi dengan Dinas Sosial untuk mencari solusi dalam penanganan dan membantu rekan-rekan untuk berbuat terkait dengan kemiskinan." Penerima bantuan bedah rumah, Made Karyawan menyampaikan rasa terima kasihnya, "Saya sangat bersyukur sekali atas bantuan bedah rumah ini. Dulu, saya tinggal nomaden atau berpindah-pindah tempat sebanyak lima kali dan tinggal di tempat-tempat yang berbeda. Kedepannya, saya akan merawat rumah ini." Sementara itu, Nyoman Mariani Febrianti, Kepala Bidang Pemberdayaan Sosial dan PFM, mengapresiasi tindakan SMA Negeri 1 Singaraja dalam program bantuan kemanusiaan. "Kami mewakili Pemerintah Kabupaten Buleleng sangat mengapresiasi apa yang dilakukan oleh pihak SMA Negeri 1 Singaraja. Kami berharap program semacam ini dapat ditiru oleh sekolah-sekolah lain dan tidak hanya berfokus pada akademis, tetapi juga berpikir untuk berbuat terkait dengan kemanusiaan," ujarnya. Di akhir acara, dilakukan penyerahan kunci rumah secara simbolis oleh Pengurus SMA 1 Singaraja dan sumbangan dari siswa-siswi kepada keluarga Made Karyawan, yang menjadi simbol harapan baru bagi mereka. Kedepannya, kolaborasi antara SMA 1 Singaraja dengan Pemerintah Kabupaten Buleleng melalui Dinas Sosial diharapkan akan terus berlanjut dan berkontribusi dalam upaya peningkatan kesejahteraan sosial di Kabupaten Buleleng. Dinsos_hadir
Tanggal Agenda : 18 Desember 2024
Isi Agenda : Inovasi Dinsos Bisa “Tugas dan Fungsi TKSK”. #Dinsos_Hadir-GCT Singaraja, Rabu 18 Desember 2024 Tenaga Kesejahteraan Sosial (TKSK) adalah seorang profesional yang bekerja di bidang kesejahteraan sosial dengan tugas dan tanggung jawab untuk memberikan pelayanan sosial kepada masyarakat yang membutuhkan bantuan atau dukungan, terutama dalam hal penanganan kemiskinan, masalah sosial, dan kebutuhan spesifik lainnya. TKSK bekerja di bawah koordinasi dan supervisi dinas sosial atau lembaga pemerintah yang berfokus pada kesejahteraan masyarakat. Gede Astawa selaku Koordinator TKSK Kabupaten Buleleng kali ini maju untuk memaparkan tugas dan fungsi selaku TKSK sesuai peraturan Kementerian sosial RI Nomor 28 tahun 2018. Tupoksi TKSK Memberikan pelayanan sosial kepada individu, kelompok, atau masyarakat yang menghadapi masalah sosial, seperti kemiskinan, pengangguran, gangguan mental, penyalahgunaan narkoba, Lansia, Disabilitas atau disebut juga dengan PMKS (Penyandang masalah kesejahteraan Sosial). Inovasi saya selaku TKSK dengan menjalin kerjasama dan komunikasi yang baik dengan berbagai pihak, baik pemerintah daerah, Desa, kelurahan, lembaga swadaya masyarakat (LSM), maupun masyarakat umum dalam rangka pelaksanaan program-program kesejahteraan sosial. Dengan membuat grup Wa agar komunikasi lebih cepat dan lancar bebasis android/digital. Tenaga kesejahteraan sosial (TKSK) berperan penting dalam membantu masyarakat yang mengalami kesulitan atau keterbelakangan sosial agar dapat meningkatkan kualitas hidup mereka melalui pemberian layanan sosial yang komprehensif dan berkelanjutan. #Dinsos_Hadir #Dinsos_Bisa #Dinsos_GCT
Tanggal Agenda : 18 Desember 2024
Isi Agenda : Sosialisasi Program Indonesia Pintar (PIP) tingkat SMP se-Kabupaten Buleleng #Dinsos_Hadir-GCT Singaraja, 18 Desember 2024 Program Indonesia Pintar (PIP) merupakan sebuah program bantuan pendidikan yang dicanangkan oleh pemerintah Indonesia. Tujuan utama daripada PIP adalah untuk memberikan kesempatan belajar yang lebih luas kepada anak-anak Indonesia yang berasal dari keluarga fakir miskin. Untuk diketahui, dimana Data Terpadu Kesejahteraan Sosial dapat nantinya membantu dalam progres mencangkup kepesertaan PIP untuk lebih tepat sasaran. Oleh karena itu data induk ini berisi data Pemerlu Pelayanan Kesejahteraan Sosial (PPKS), penerima bantuan dan pemberdayaan sosial, serta didalamnya adapun unsur kemiskinan, keterlantaran, kecacatan, keterpencilan, ketunaan sosial dan korban bencana alam. Sosialisasi pada kegiatan kali ini berlangsung di Aneka Lovina Villa & Spa, Desa Kalibukbuk. Selasa(18/12/2024). Kadis Sosial Buleleng, I Putu Kariaman Putra,S.Sos,MM menyampaikan dimana Dinas Sosial mempunyai tiga tugas pokok fungsi untuk penanganan permasalahan sosial di Kabupaten Buleleng diantaranya yaitu perlindungan jaminan sosial, pemberdayaan sosial dan penanganan fakir miskin, serta rehabilitasi sosial. Untuk hal itu, program Pemerintah Pusat ini bisa berjalan sesuai dengan regulasi dan aturan berlaku kita harus saling kolaborasi dan sinergitas untuk mencapai data yang memang benar valid sesuai keadaan warga yang bersangkutan. Untuk di Kabupaten Buleleng ada banyak permasalahan sosial yang ada karena dari angka kemiskinan sejumlah 39.520 jiwa dengan didalamnya ada warga kemiskinan ekstrem, miskin tercecer, DTKS Disabilitas Non Program, serta DTKS Non Program. Maka kita lihat dari hasil angka kemiskinan dan penerima program yang belum seimbang,kita di Dinas Sosial bersinergi bersama OPD terkait, pemerhati sosial di Desa/Kelurahan, maupun warga masyarakat yang mempunyai keluarga fakir miskin yang didalamnya ada warga disabilitas, anak terlantar, miskin tercecer, maupun warga yang layak akan tetapi belum mendapatkan program bantuan sosial. “Disinilah kami harus memetakan DTKS tersebut agar kedepannya program-program Pemerintah Daerah maupun Pemerintah Desa/Kelurahan bisa lebih tepat dan cepat, dan menekankan kepada operator PIP dan dapodik di masing-masing SMP se-Kabupaten Buleleng sebelum menginput warga penerima PIP agar bisa mengecek terdahulu kondisi dan tingkat kelayakannya, supaya data tersebut memang benar-benar nyata sesuai dengan kondisi di lapangan.”Ujar Kadis Kariaman” “Kami pun berharap untuk Operator PIP dan Dapodik di tingkat SD-SMA/SMK ataupun Operator Desa/Kelurahan agar lebih berhati-hati dalam penginputan data karena bisa jadi tidak sesuai dengan regulasi dan kondisi yang sebenarnya, hal ini sering terjadi di Desa/Kelurahan ada banyak warga yang kurang beruntung belum mendapatkan program bantuan sosial dengan demikian Pemerintah Desa/Kelurahan harus mengadakan Musdes/Muskel agar data tersebut bisa diketahui oleh seluruh masyarakat sesuai dengan Permensos No.3 Tahun 2021 tentang pengelolaan Data Terpadu Kesejahteraan Sosial dan KEPMENSOS RI No 73/HUK/2024 tentang Tata Cara Proses Usulan Data serta Verifikasi dan Validasi DTKS. “Yang menjadi kunci utamanya adalah siswa atau yang bersangkutan sebelum memperoleh bantuan sosial dalam bentuk apapun harus masuk ke dalam DTKS hal ini dijelaskan di dalam Undang-Undang nomor 13 tahun 2011 tentang Penanganan Fakir Miskin, pasal 11 ayat (2) disebutkan bahwa data terpadu yang telah ditetapkan oleh menteri merupakan dasar bagi pemerintah dan pemerintah daerah untuk memberikan bantuan dan/atau pemberdayaan.” Lebih lanjut, ada beberapa tahapan untuk masuk kedalam DTKS, dimulai dari musdes/muskel yang nantinya atas usulan tersebut bisa diinput melalui aplikasi SIKS-NG di masing-masing operator Desa/Kelurahan,lalu dilaksanakan verifikasi oleh Kabupaten/Kota, dan terakhir diusulkan ke KEMENSOS RI” “Tidak semua dinyatakan layak untuk masuk ke dalam DTKS itu sendiri,contoh seperti ASN/TNI/PLORI/,pensiunan aparatur Negara, gajinya yang diatas UMP, pekerja yang penghasilannya dari APBD/APBN, Guru, pemilik usaha yang terdaftar di Ditjem AHU, Perangkat Desa dan yang bersifat mampu itu tidak bisa semena-mena bisa masuk kedalam DTKS Diketahui pula, selain Dinas Sosial Kab.Buleleng juga hadir dalam pemaparan hari ini yakni Disdukcapil Kab.Buleleng tentang Sinkronisasi Data Kpendudukan dengan Data Pokok Kependidikan (kasus perpindahan KK tidak terekam di Dapodik), Mekanisme Pencairan dan Aktivasi Rekening Beasiswa PIP oleh BRI Kantor Cabang Singaraja dan pemaparan terkait Mekanisme Pengusulan Penerima PIP di Dapodik oleh leading sector kegiatan yakni Disdikpora Kab.Buleleng. Hadir menjadi peserta sosialisasi kali ini para operator PIP dan dapodik SMP Kecamatan Tejakula, Kubutambahan, Sukasada, dan Buleleng #Dinsos_Hadir-GCT