(0362) 21248
dinsos@bulelengkab.go.id
Dinas Sosial
Agenda Dinsos
Tanggal Agenda : 11 Februari 2025
Isi Agenda : Atensi Warga Fakir Miskin #Dinsos_Hadir-GCT Singaraja | Selasa, 11 Februari 2025. Di sela-sela menyambut Hari Raya Pagerwesi tahun 2025 Pemerintah Daerah melalui Dinas Sosial melaksanakan home visit ke empat warga fakir miskin yang berada di wilayah Kecamatan Busungbiu, Kecamatan Seririt dan Kecamatan Banjar. Home visit diawali di Desa Busungbiu bersama aparat Desa Busungbiu, pendamping PKH mengunjungi rumah warga fakir miskin atas nama Ketut Suwitra yang tinggal sendiri di rumah sederhana sejak istrinya meninggal dunia dan saat ini sudah tidak bekerja, kegiatan harian hanya beraktivitas di rumah karena kondisi badannya rentan/sakit sakitan sejak 3 tahun lalu. Untuk kebutuhan hidup sehari-hari hanya mengandalkan bantuan dari anaknya yang tinggal di Denpasar. Sebagai bentuk perhatian pemerintah memberikan bantuan sembako, serta diupayakan program bantuan sosial lainnya. Bergeser ke Bd. Kaja masih di Desa Busungbiu mengunjungi penyandang disabilitas fisik & mental yang tinggal ditengah sawah dirumah yang sangat sederhana atas nama Luh Murniasih berumur 74 tahun. Kecelakaan lalu-lintas pada tahun 2017 mengakibatkan kaki sebelah kiri Luh Murniasih harus diamputasi. Untuk kebutuhan hidup sehari-hari Murniasih mengandalkan penghasilan anak semata wayang dan menantunya yang bekerja sebagai buruh serabutan dan sudah mempunyai 2 orang cucu. Program bantuan sosial sdh diberikan kepada yang bersangkutan. Pihak Desa juga sering melibatkan anaknya pada proyek pekerjaan padat karya di desa, yang bersangkutan sudah memiliki JKN KIS PBI. Diakhir kunjungan diberikan paket sembako serta baju anak anak untuk kedua cucunya. Kunjungan berikut nya dilanjutkan ke Desa Bestala. Kadissos bersama Perbekel Desa Bestala, Pendamping PKH mengunjungi 3 Orang Dengan Gangguan Jiwa (ODGJ) dalam satu keluarga yang sering meresahkan warga sekitar. Saat dikunjungi salah seorangnya dalam kondisi sakit karena tertabrak sepeda motor sehingga luka di kaki. Beberapa waktu lalu salah satunya sempat mau dirujuk ke RSJ akan tetapi belum berhasil karena ybs. mengamuk. Tindak lanjut kunjungan, Dinsos sudah berkoordinasi dengan Puskesmas Banjar 3 dan Puskesmas akan dilaksanakan home visit untuk mengecek kondisi kesehatan serta pendampingan minum obat. kedepan Dinsos akan segera memberikan bantuan perlengkapan tidur, matras untuk alas tidur yang saat ini kondisi sudah rusak dan kotor. Terakhir kunjungan Ke Desa Tampekan berkoordinasi dengan Perbekel Desa Tampekan terkait tindak lanjut penanganan ODGJ sakit terlantar atas nama Ketut Darmayasa warga Desa Tampekan yang saat ini sudah hampir 2 minggu tinggal dan dirawat di Ruang Antara Dinsos karena ditolak oleh keluarga dan sebagian warga Desa Tampekan. Paska operasi kaki kanan lukanya sudah mulai membaik dan bisa rawat jalan di Puskesmas Banjar, Sehingga untuk selanjut rencananya akan diserahterimakan ke Pemerintah Desa beserta Keluarganya pada Jumat, 14 Februari 2025 mendatang karena masih ada keluarga yang seharusnya bertanggung jawab. #Dinsos_Hadir-GCT
Tanggal Agenda : 10 Februari 2025
Isi Agenda : Atensi Berita Viral di Medsos " Bayi Lahir 10 Hari Ibunya Meninggal ". #Dinsos_Hadir GCT Singaraja | Senin, 10 Februari 2025 Pemerintah Daerah melalui Dinas Sosial Kabupaten Buleleng atensi berita bayi viral di media sosial stelah ditinggal ibunya meninggal dunia paska persalinan disalah satu Rumah Sakit di Kabupaten Buleleng karena pendarahan. Adapun alamat warga tersebut di Desa Poh Bergong Kecamatan Buleleng Kepala Dinas Sosial Kabupaten Buleleng, I Putu Kariaman Putra,S.Sos,MM bersama Kepala Bidang Pelayanan dan Rehabilitasi Sosial, Maman Wahyudi,S.Sos. dan Pendamping Sosial Kemensos RI disampingi Perbekel Desa Pohbergong Wayan Wagia,S.Sos bersama Staff langsung melaksanakan kunjungan ke rumah yang bersangkutan. Dari informasi dari pihak keluarga dan Perbekel Desa Pohbergong keluarga I Made Subagiastra baru saja ditinggal istri meninggal paska persalinan seorang bayi laki-laki. Adapun kondinsi bayi saat ini dalam keadaan sehat. Pasangan muda ini selama ini masih tinggal bersama orang tua beserta kakek dan neneknya. Keluarga besarnya sudah mendapatkan program perlindungan sosial, kakeknya sebagai penerima PKH dan orang tuanya penerima bantuan BPNT sedangkan untuk jaminan kesehatan sudah terkaper KIS PBI. Demikian juga dari orang tua almarhum istrinya sebagai penerima PKH. Kadis Sosial Buleleng, Putu Kariaman Putra menegaskan "kami pemerintah daerah melalui Dinas Sosial Kabupaten Buleleng sudah hadir di keluarga ini dengan program perlindungan sosial yang telah dikucurkan dan akan terus memberikan program bantuan sosial lanjutan kepada keluarga I Made Subagiastra khusus kepada bayinya yang diberi nama Gede Arya Satria Wibawa, juga akan diusulkan untuk mendapatkan program bantuan Atensi dari Sentra Mahatmiya Komensos RI. Pada kesempatan kunjungan tersebut untuk meringankan beban keluarga Kadisos menyerahkan bantuan paket sembako, pempers, serta pakaian bayi. Kadisos berharap keluarga bisa memberikan informasi yang benar jika kedepan ada yang berniat memberitakan kasus ini di medsos. Selanjutnya, Perbekel Desa Pohbergong Wayan Wagia, S.Sos menyampaikan "Terimakasih kepada Pemerintah Daerah yang sudah turun langsung ke warga kami untuk bersama-sama menyelesaikan permasalahan sosial ini agar bisa lebih baik dan tidak viral di media sosial seperti halnya di salah satu akun media sosial adanya kalimat-kalimat yang tidak sesuai dengan keadaan perekonomian keluarga. Oleh karena itu kami Pemerintah Desa akan terus melaksanakan monitoring dan menyelesaikan administrasi yang bersangkutan agar anaknya dapat terkaper Jaminan Kesehatan yaitu JKN KIS PBI APBD agar bisa dipakai berobat pada saat sakit, disisi lain kami akan mendorong untuk diajukan ke dalam DTKS yang bersangkutan bisa mendapatkan program bantuan sosial", Ucapnya. Sementara orang tua bayi karena hanya lulus SD, diharapan bisa melanjutkan pendidikan kejenjang lebih tinggi agar bisa berjuang memenuhi kebutuhan anak serta keluarganya kedepannya #Dinsos_Hadir-GCT
Tanggal Agenda : 07 Februari 2025
Isi Agenda : Senam Ceria, Sehat Bersama Dinsos Buleleng Singaraja, 07 Februari 2024 Senam bugar di instansi pemerintah sering kali menjadi bagian dari program kesehatan karyawan yang dirancang untuk meningkatkan kesehatan dan kebugaran jasmani pegawai. Senam ceria dan sehat bersama merupakan kegiatan yang semakin populer di berbagai kalangan, terutama di pada lingkungan instansi pemerintahan. Dinsos Buleleng rutin mengisi hari Jumat dengan mengadakan senam kesehatan jasmani untuk seluruh pegawai sebagai bagian dari program kesehatan mereka. Acara ini bertujuan untuk meningkatkan kebugaran fisik, kesehatan pegawai serta menciptakan lingkungan kerja yang lebih sehat, produktif dan juga meningkatkan kesehatan mental dan sosial. Senam bugar untuk kesehatan jasmani ini dilaksanakan seusai Apel pagi, dengan dipimpin langsung oleh salah satu staff pegawai sebagai instruktur senam/pemandu gerakan senam sehat. Senam bugar diikuti seluruh SDM pegawai lingkup Dinas Sosial Kabupaten Buleleng baik pejabat struktural, fungsional, ASN maupun Non ASN. Kegiatan ini merupakan bagian dari upaya kami untuk mendukung kesehatan jasmani dan rohani pegawai," ujar Kepala Dinas Sosial Kab.Buleleng, I Putu Kariaman Putra,S.Sos,MM "Kami percaya bahwa dengan rutin berolahraga, pegawai dapat mengurangi stres, meningkatkan energi, dan pada akhirnya meningkatkan produktivitas kerja." #Dinsos_Hadir #Dinsos_Bisa #Dinsos_GCT
Tanggal Agenda : 07 Februari 2025
Isi Agenda : Kolaborasi Penanganan Anak Berkebutuhan Khusus #Dinsos_hadir GCT Singaraja | Jumat, 7 Februari 2025 Dinas Sosial Kabupaten Buleleng telah menjalin kolaborasi dengan Yayasan Cahaya Impian Masa Depan (CIMD), di Dusun Lebah Siung, Desa Panji Anom, Kecamatan Sukasada merupakan sebuah lembaga kesejahteraan sosial yang berkomitmen untuk membantu pemerintah daerah dalam meringankan beban masyarakat yang memiliki keluarga yang mengalami keterbatasan fisik dan mental atau berkebutuhan khusus. Kepala Dinas Sosial, I Putu Kariaman Putra, S.Sos.MM, didampingi Kepala Bidang Pelayanan dan Rehabilitasi Sosial, Maman Wahyudi, S.Sos, melaksanakan kunjungan ke Yayasan CIMD. Tujuan dari kerja sama ini adalah untuk memperkuat dukungan kepada lembaga serta anak-anak berkebutuhan khusus yang menjadi klien di yayasan. Yayasan CIMD mempunyai program pendidikan inklusif yakni pendidikan bagi anak anak normal dari keluarga tidak mampu digabungkan dengan anak didik berkebutuhan khusus. Diluar jam sekolah yayasan CIMD juga menerima pelayanan terapi fisik/Phisyotherafy dan mental serta terapi Okupasi untuk nembantu kemandirian anak dalam melaksanakan aktivitas keseharian seperti merawat diri. Setelah melakukan kunjungan langsung, Kadis Sosial Kariaman menyatakan bahwa Yayasan CIMD menunjukkan pencapaian yang luar biasa. Yayasan CIMD telah berhasil membantu anak-anak berkebutuhan khusus untuk mampu untuk berdiri sendiri, meningkatkan kemandirian dan kemampuan beradaptasi serta memberikan kesempatan bagi anak-anak untuk berkarya. Yayasan ini juga menyediakan pendidikan melalui program paket A, B, dan C, lengkap dengan ijazah yang memenuhi kriteria. Dinas Sosial menyediakan akses Jaminan Kesehatan Nasional (JKN) Kartu Indonesia Sehat (KIS) PBI bagi anak-anak yang memerlukan perawatan, pemeriksaan, dan pengobatan serta memberikan rekomendasi dan dukungan operasional untuk mendukung keberlangsungan program program yayasan. “Harapan kami, keberadaan CIMD dapat terus maju dan efektif dalam meringankan beban masyarakat serta menciptakan sumber daya manusia yang tangguh di masa depan,” ungkap Kadis Kariaman. Ayu Susil Dewi, Ketua Yayasan CIMD, menjelaskan bahwa saat ini terdapat 90 siswa di Sekolah Inklusif Include US-Bali. Dengan metode pengajaran yang diterapkan meliputi Kunjungan langsung oleh guru ke rumah siswa, pembelajaran melalui platform digital dan siswa dijemput oleh orang tua mereka karena tidak semua siswa dapat hadir secara langsung. Sekolah ini didukung oleh 18 guru dan melayani siswa dari berbagai wilayah, termasuk dari luar Bali, seperti Jakarta dan Jawa Barat. Ketut Purnama Dewi, orang tua salah satu siswa, mengungkapkan bahwa anaknya telah bersekolah di Yayasan CIMD selama 9 tahun. Dengan semangat perjuangan anaknya yang mengalami disabilitas fisik dan menggunakan kursi roda sejak kecil, ia mengucapkan terima kasih kepada Yayasan CIMD atas kontribusi penuh dalam mendukung pendidikan anaknya, sehingga ia dapat melanjutkan pendidikan dengan baik. Diharapkan kolaborasi antara Dinas Sosial dan Yayasan CIMD dapat terus berkembang dan memberikan manfaat yang lebih besar bagi masyarakat berkebutuhan khusus di Kabupaten Buleleng. #Dinsos _hadir GCT
Tanggal Agenda : 05 Februari 2025
Isi Agenda : Home Visit Lansia Viral, Tidur Berdampingan dengan Kandang Kambing #Dinsos_Hadir-GCT Singaraja | 5 Februari 2025 Dalam era digitalisasi sekarang banyaknya beredar berita viral yang belum tentu kebenarannya. Kali ini Pemerintah Daerah melalui Dinas Sosial Kabupaten Buleleng kembali melaksanakan home visit menindaklanjuti berita viral di media sosial (medsos) yang beralamat di Desa Tegalinggah Kecamatan Sukasada Buleleng Kadis Sosial Kabupaten Buleleng, I Putu Kariaman Putra,S.Sos,MM bersama Kepala Bidang Rehabilitasi Sosial, Maman Wahyudi,S.Sos beserta,Pendamping PKH, TKSK dan Kepala Dusun setempat langsung mengunjungi rumah warga atas nama I Made Sunaya dan istrinya bernama Made Kariasih yang sudah sering sakit sakitan, mereka eks transmigran Sulawesi Tenggara dan saat ini belum memiliki tempat tinggal layak huni, di rumahnya yang baru setengah jadi didalamnya sekaligus sebagai kandang kambing berjumlah 29 ekor yang dipelihara setiap harinya sehingga suasana rumah terutama udaranya bau menyengat. Mereka tidur di kamar sementara yang hanya disekat kain putih dengan peralatan rumah tangga dan masak seadanya. Untuk memenuhi kebutuhan sehari2 bekerja serabutan dan lebih fokus mencari rumput untuk pakan ternak kambing dan penghasilan tambahan mengumpulkan kotoran kambing untuk dijual sebagai pupuk kandang. Kadis Sosial Buleleng, Putu Kariaman Putra menyampaikan Dinas Sosial Kabupaten Buleleng bahwa yang bersangkutan sudah masuk DTKS dan sudah mendapatkan program JKN KIS PBI APBN untuk perlindungan kesehatanya dan program BPNT Selanjutnya untuk administrasi kependudukan agar dibantu pemerintah desa bisa terkaper program-program sesuai dengan kriterianya, kami tentu mengucapkan terimakasih pihak desa sudah memberikan perhatian penuh kepada keluarga I Made Sunaya dan Made Kariasih yang Sebelumnya hampir 2 tahun tidak terdaftar sebagai penduduk Desa tegalinggah karena sejak pulang dari transmigrasi tidak melapor ke desa akan tetapi saat ini perbaikan administrasi kependudukan sudah dibantu oleh pihak desa sehingga kedepan bisa diusulkan program bantuan sosial lainnya. Pada kesempatan kunjungan tersebut untuk meringankan keluarga pemerintah melalui dinas sosial memberikan bantuan pemenuhan kebutuhan dasar seperti paket sembako, kasur, matras, selimut, peralatan dapur, serta pakaian layak pakai. Bergeser ke lokasi kedua, Kadis Sosial Kariaman Putra bersama Tim melaksanakan penyaluran bantuan kursi roda dan kebutuhan dasar pampers sumbangan dari pemerhati sosial kepada lansia sakit kronis atas nama Putu Oka berumur 66 Tahun beralamat Desa Temukus Kecamatan Banjar. Diketahui Putu Oka mengalami sakit tidak bisa berjalan sejak sakit hingga mengalami stroke. Putu Oka tidak memiliki anak dan tempat tinggal saat bini masih menumpang di rumah saudaranya. Dengan peristiwa tersebut Putu Oka bersama istrinya bernama Luh Nariasih sudah berumur 62 Tahun sekarang hanya bisa pasrah karena suaminya selain mengalami kelumpuhan juga tidak bisa melihat pada mata bagian kirinya sehingga aktivitas kesehariannya sangat terbatas. Pada kesempatan tersebut selain kursi roda kepada yang bersangkutan diberikan sembako serta baju layak pakai. #Dinsos_Hadir-GCT
Tanggal Agenda : 05 Februari 2025
Isi Agenda : Podcast-Sos “Peranan Karang Taruna Sebagai Pilar Sosial” #Dinsos_Hadir GCT Singaraja, 05 Januari 2025 Mengawali Tahun 2025, Dinas Sosial Kabupaten Buleleng mempersembahkan terobosan baru yaitu program 'Podcast-Sos' yang dilaksanakan bersama Ketua Karang Taruna Kab.Buleleng Ns.Ketut Ngurah Arya Krisna Satria Darma,S.Kep di ruang rapat Dinas Sosial Kabupaten Buleleng. Program Podcast-Sos kali ini bertujuan untuk memberikan informasi dan edukasi mengenai peranan karang taruna sebagai pilar sosial di masyarakat dalam membantu program pemerintah mengatasi permasalahan sosial di Kabupaten Buleleng. Kepala Dinas Sosial Kabupaten Buleleng, I Putu Kariaman Putra,S.Sos,MM bersama Jajaran Pimpinan Dinas Sosial secara langsung hadir menyaksikan acara Podcast-Sos yang berlangsung di Ruang Rapat Dinas Sosial Kadis Sosial, Putu Kariaman Putra menyampaikan bagaimana penguatan pemberdayaan dari pilar-pilar sosial khususnya di Karang Taruna agar mampu berkolaborasi dan bersinergi dengan Dinas Sosial Kabupaten Buleleng dalam rangka memberikan pemetaan perlindungan sosial dan jaminan sosial mulai dari bagaimana para karang taruna se-Kabupaten Buleleng nantinya bisa membantu memberikan data pemerlu permasalahan kesejahteraan sosial berupa data fakir miskin, disabilitas, sakit kronis, data potensi-potensi Desa/Kelurahan se-Kabupaten Buleleng untuk bersama-sama dikaji tingkat kelayakan dalam rangka memberikan bantuan sosial berupa penguatan ekonomi produktif ataupun kelompok usaha bersama sekaligus pendampingan program bantuan alat bantu yang sangat mendesak diperlukan oleh warga kurang beruntung agar warga tidak mampu betul-betul bisa difasilitasi program PKH, BPNT sekaligus rumah layak huni agar peningkatan kesejahteraan sosial di Kabupaten Buleleng bisa terlayani dengan baik secara bertahap nanti dibantu oleh para pengurus Karang Taruna melalui kegiatan pemetaan maupun pendataan dan musyawarah Desa/Kelurahan untuk didorong ke Dinas Sosial agar bersama-sama mengintervensi apa yang menjadi usulan karang taruna yang secara khusus kepada peningkatan pemerlu kesejahteraan sosial.”Ucap Kadis Kariaman” Lebih lanjut, Kadis Sosial, Putu Kariaman Putra menyerahkan piagam penghargaan kepada Ketua Karang Taruna Kabupaten Buleleng sebagai bentuk apresiasi selaku narasumber. Pada kesempatan ini Ketua Karang Taruna Ketut Ngurah Arya Krisna menyampaikan program dan inovasi yang dilaksanakan oleh karang taruna saat ini akan lebih fokus untuk mendukung upaya Pemerintah Daerah dalam menangani permasalahan-permasalahan sosial khususnya di kabupaten buleleng. Upaya ini akan dilakukan melalui kegiatan pendataan terhadap pemerlu pelayanan kesejahteraan sosial (PPKS), antara lain disabilitas, lansia sebatang kara, warga sakit kronis dan permasalahan sosial lainnya, serta memetakan kebutuhan PPKS untuk selanjutnya mengusulkan data yang akurat kepada pihak desa/kelurahan agar dapat ditindaklanjuti dan difasilitasi program untuk pemenuhan kebutuhannya. Harapannya, kedepan Karang Taruna sebagai organisasi kepemudaan di Desa/Kelurahan dapat menjadi garda terdepan sebagai perpanjangan tangan pemerintah, khususnya Dinas Sosial untuk mengatasi permasalahan sosial di Kabupaten Buleleng. #Dinsos_Hadir GCT #Dinsos_Bisa
Tanggal Agenda : 05 Februari 2025
Isi Agenda : Realisasi 100% RTLH Kegiatan Monev Hari Kedua Bersama Forum TJSLP Provinsi Bali Dinsos_GCT Singaraja, 5 Februari 2025 Pada hari kedua penyelesaian pembangunan Bantuan Rumah Tidak Layak Huni (RTLH) yang bersumber dari dana TJSLP Provinsi Bali, tim dari Forum TJSLP melaksanakan monitoring dan evaluasi terhadap 19 bantuan rumah di Kabupaten Buleleng. Kepala Dinas Sosial menugaskan Kepala Bidang Pemberdayaan Sosial dan PFM, Nyoman Mariani Febrianti, S.Sos., M.AP., untuk mendampingi tim dari Forum TJSLP Provinsi Bali dalam melihat secara langsung hasil pembangunan rumah yang masing-masing didanai sebesar 30 juta rupiah. Kegiatan monitoring dan evaluasi berlangsung selama dua hari dengan pendampingan dari petugas PKH, TKSK, serta aparat desa setempat. Lokasi yang dikunjungi pada hari monev meliputi Kecamatan Sawan, Kubutambahan, dan Tejakula. Realisasi bantuan RTLH di Kabupaten Buleleng mendapat apresiasi dari tim TJSLP. Semangat penerima bantuan dan keluarga untuk menambahkan dana secara swadaya telah meningkatkan hasil dan fungsi bangunan. Permasalahan ditemukan yaitu beberapa rumah belum tersambung jaringan listrik karena belum terdaftar dalam DTKS dan wilayah yang belum terjangkau jaringan listrik. Dinas Sosial akan mengusulkan keluarga tersebut ke DTKS dan berkoordinasi dengan PT. PLN untuk memfasilitasi pemasangan listrik gratis. I Made Artana, Kadus Rendetin Desa Bontihing, juga menyampaikan rasa syukur dan terima kasih kepada Forum TJSLP dan Dinas Sosial. Meskipun ada kendala cuaca, bantuan bedah rumah telah diselesaikan 100%. Ia berharap agar perhatian terhadap warga yang belum memiliki tempat tinggal terus berlanjut. Ida Ayu Ketut Anggreni, Kepala Bidang Pemberdayaan Sosial & PFM Provinsi Bali, menyampaikan rasa syukur atas kelancaran proses bantuan kepada KPM penerima bedah rumah. Harapannya, dengan bantuan ini, penerima dapat merasa lebih tenang dan termotivasi untuk berkerja lebih giat. Ia juga meminta agar KPM yang belum terdaftar dalam DTKS segera diproses agar dapat difasilitasi program-program lain. Melalui bantuan RTLH ini, diharapkan penerima bantuan dapat hidup lebih layak dan sehat, sehingga lebih fokus dalam upaya meningkatkan kesejahteraan keluarga. Dinsos_hadir
Tanggal Agenda : 04 Februari 2025
Isi Agenda : Kunker Komisi IV DPRD Provinsi Bali Di Dinsos Kabupaten Buleleng #Dinsos_Hadir GCT Singaraja, 04 Februari 2025 Kunjungan Komisi IV DPRD Provinsi Bali ke Dinas Sosial Kabupaten Buleleng disambut langsung oleh Sekretaris Dinsos Buleleng, Putu Gopi Suparnaca, S.Sos mewakili Kepala Dinas Sosial Kabupaten Buleleng, I Putu Kariaman Putra,S.Sos,MM, di dampingi Kepala Bidang Yanrehsos, Kepala Bidang Lijamsos dan Plt.Ksb Umum Keuangan berserta staf untuk diterima di ruang rapat kerja Dinas Sosial. I Gusti Ayu Mas Sumantri,S.Sos,M.A. selaku anggota Komisi IV DPRD Provinsi Bali dan mantan Bupati Karangasem tersebut mewakili Ketua Komisi IV DPRD Provinsi Bali, berkunjung ke Dinas Sosial Kab.Buleleng, guna membahas tingginya angka pernikahan dini usia muda sebagai potensi kemiskinan di Kabupaten Buleleng berikut upaya pencegahannya dalam penyediaan Rumah singgah dan rumah aman untuk anak-anak korban tindak kekerasan. Tagas Sekdis Sosial Putu Gopi, menjelaskan langkah strategis yang dilakukan Kadis Sosial Kab.Buleleng, I Putu Kariaman Putra, selama ini telah berupaya keras dalam pencegahan dan penanganan potensi kemiskinan di Kab.Buleleng melalui program pemberdayaan kesejahteraan sosial, program perlindungan jaminan kesejahteraan sosial dan pelayanan rehabilitasi sosial sesuai tusi, kewenangan dan ketentuan yang berlaku. Upaya mencari dukungan moril dan materiil dalam program rencana menengah jangka pendekpun dilakukan untuk bersinergi bersama dalam mewujudkan pembangunan Rumah Singgah dan Rumah Aman di lingkungan kantor Dinsos Buleleng guna mengawal dan melayani korban tindak kekerasan Dinsos Buleleng, salah satunya menjalin MoU bersama 4 (empat) Lembaga Kesejahteraan Sosial Anak/LKSA sebagai tempat yang berfungsi sebagai Rumah Aman sementara selama proses pendampingan hukum oleh pendamping rehsos dan rehabilitasi sosial termasuk didalamnya pendampingan psikososial. Sedangkan untuk penanganan masalah kedaruratan keterlantaran seperti gepeng, anak jalanan, ODGJ terlantar untuk sementara dibangunlah ruang "Antara" bertempat di area Dinsos Buleleng, yang berfungsi sebagai ruang tinggal sementara. Terobosan baru Kadis Sosial Buleleng berkolaborasi bersama yayasan untuk menyediakan rumah singgah di Denpasar bagi warga pemerlu yang miskin sakit kronis berobat rutin bertempat di wilayah Denpasar. Pimpinan Rombongan I Gusti Ayu Mas Sumantri, S,Sos MA. Sangat mengapresiasi segala upaya terosan baru Kadis Sosial Kab.Buleleng, pada kesempatan tersebut menyampaikan Terima kasih kepada seluruh jajaran Pimpinan Dinsos Buleleng beserta staf atas langkah-langkah program kegiatan yang telah dilaksanakan dalam membantu penanganan masalah kesejahteran sosial dan pemerlu pelayanan kesejahteraan sosial khususnya di Kabupaten Buleleng. Kegiatan kunjungan kerja Komisi IV DPRD Provinsi Bali didampingi pula dari perwakilan KPAD Provinsi Bali, dan Dinas Sosial P3A Provinsi Bali. Harapan Sekdis Sosial, Putu Gopi, sesuai amanah pimpinan berharap Bapak Ibu Dewan Terhormat di Komisi IV DPRD Provinsi Bali, mensuport dan mendukung baik moril dan material dalam Pembangunan Rumah Singgah dan Rumah Aman, guna diperuntukkan untuk memfasilitasi pendampingan penanganan kekerasan perempuan anak serta pemerlu pelayanan dalam perlindungan kesejahteraan sosial sesuai ketentuan dan peruntukannya masing-masing. #Dinsos_Hadir #Dinsos_Bisa