Tanggal Agenda | : | 15 Mei 2025 |
Isi Agenda | : | Kemensos RI Atensi Anak Rentan #Dinsos_Hadir GCT Singaraja, Kamis 15 Mei 2025 Bertemapat di Ruang rapat Dinsos Buleleng hari ini sebanyak 20 AMPK (Anak yang Memerlukan Perlindungan Khusus) dan Disabilitas. Kepala Dinas Sosial I Putu Kariaman Putra didampingi Pekerja Sosial Ahli Pertama Tri Astuti Rahma Wati turut hadir dalam kegiatan hari ini serta memberikan sambutan dan motivasi kepada Keluarga AMPK agar lebih percaya diri dalam mengembangkan potensi diri dan tidak menyerah dalam menghadapi situasi yang sulit. Bantuan yang disalurkan berbeda beda berdasarkan hasil asesmen kebutuhan Bulan April 2025 dari Pendamping Rehsos Kemensos RI. Pekerja Sosial Ahli Pertama Direktorat Anak Kemensos RI Tri Astuti Rahmawati menyampaikan besar harapan kami bantuan tersebut dapat bermanfaat untuk anak-anak dan juga angka kasus kekerasan kepada anak semakin kecil dan Terima kasih kepada Dinas Sosial Kabupaten Buleleng yang sudah memfasilitasi terselenggaranya bantuan ini. #Dinsos_Hadir GCT #Bulelengpaten |
Tanggal Agenda | : | 15 Mei 2025 |
Isi Agenda | : | Rumah Aman untuk Warga Kurang Beruntung #Dinsos_Hadir GCT Singaraja, kamis 15 Mei 2025 Rumah Aman adalah tempat perlindungan yang aman dan nyaman bagi perempuan dan anak-anak yang menjadi korban kekerasan, pelecehan, atau eksploitasi. Rumah Aman bertujuan untuk melindungi korban dari ancaman, bahaya serta memberikan dukungan emosional, psikologis, dan fisik kepada korban untuk membantu mereka pulih dari trauma. Pemkab Buleleng melalui Dinas sosial kolaborasi penyediaan rumah aman bagi perempuan dan anak korban tindak kekerasan bersama Yayasan Cahaya Impian Masa Depani (CIMD) berlokasi di BD. Lebih Pupuan, Desa Teggalinggah Kecamatan Sukasada. Bupati Buleleng dr. I Nyoman Sutjidra, dalam sambutanya yang dibacakan oleh Asisten 1 Pemerintahan dan Kesejahteraan I Gede Sandhiyasa, S.Sos, M.Si. pada acara peresmian rumah aman menyampaikan apresiasi atas didirikannya rumah aman yang di beri nama "Rumah Aman Kasih Sayang" Oleh Yayasan Cahaya Impian Masa Depan, "Saat Ini Pemerintah Kabupaten Buleleng Belum Mempunyai Rumah Aman, Termasuk Juga Rumah Singgah yang memenuhi standar. Dengan kolaborasi ini perempuan dan anak korban tindak kekerasan pada tahap pemulihan trauma, proses hukum serta rehabilitasi sosial bisa dilayani di rumah aman yang sudah memenuhi standar pelayanan. Sedangkan Founder Yayasan Foundation Yayasan CIMD dan Anak Domba Bali Ms. Angela Bendix bersama pada sambutannya mengapresiasi dengan peresmian serta pendirian rumah aman kasih sayang Sebagai tempat perlindungan bagi korban tindak kekerasan atau kejahatan. Kegiatan ditutup dengan melakukan Penandatanganan perjanjian kerjasama oleh kepala Dinas Sosial I Putu Kariaman Putra S.Sos M.M sedangkan dari CIMD oleh Ketua Yayasan Luh Ayu Susila Dewi, SE didampingi Asisten 1 Pemerintahan dan Kesejahteraan I Gede Sandhiyasa, S.Sos, M.Si serta pemotongan Pita bersama sebagai tanda peresmian dibukanya rumah aman "Kasih Sayang" Oleh Asisten 1 bersama founder serta pejabat yang hadir. Turut hadir pada kegiatan tersebut Ibu Wakil Bupati Buleleng Ny Hermawati Supriatna, Kapolsek Sukasada Kompol Nyoman Adika S.H, Pimpinan OPD Lingkup Kabupaten Buleleng, Kepala Sentra Mahatmiya Bali Kemensos RI. Sumarno Sri Wibowo dan Pendamping Rehsos Kemensos RI. #Dinsos_Hadir GCT #Bulelengpaten #Bulelengerabaru |
Tanggal Agenda | : | 14 Mei 2025 |
Isi Agenda | : | Atensi Alat Bantu untuk Lansia Sakit Kronis #Dinsos_Hadir GCT Singaraja, 14 Mei 2025 Menindaklanjuti permohonan dari Desa bahwa ada warga lansia yang sakit kronis dengan kondisi ekonomi keluarga tidak mampu dan membutuhkan alat bantu kursi roda untuk membantu mobilitas kesehariannya. Kepala Dinas Sosial Kabupaten Buleleng I Putu Kariaman Putra dalam hal ini menugaskan staf Dinas Sosial untuk memfasilitasi penyaluran bantuan alat bantu. I Made Tumpek Yasa merupakan lansia usia 81 tahun asal Banjar Dinas Sekeling Desa Penyabangan Kecamatan Gerokgak yang saat ini hanya bisa terbaring lemas di tempat tidur, menderita sakit kronis yang sehari-hari dibantu oleh anak dan menantunya. Dinding rumahnya hanya menggunakan anyaman dari bambu dengan kondisi bangunan yang semi permanen serta saat ini keluarga Kakek I Made Tumpek belum mempunyai tempat MCK yang layak. Bantuan yang sudah didapatkan yaitu PKH Lansia, BPNT dan JKN KIS PBI. Lokasi kedua bertempat di Banjar Dinas Merta Sari Desa Patas Kecamatan Gerokgak atas nama Ketut Mustari usia 58 tahun yang saat ini menderita sakit kronis saat ini Ibu Ketut Mustari sedang menjalani perawatan di RSU Kerta Usada karena sesak nafasnya yang diidap kambuh dan tubuhnya lemas. Bantuan Kursi roda diterima langsung oleh pihak keluarganya dikarenakan Ibu Mustari sedang dirawat intensif di Rumah sakit. Nyoman Sudiarta Selaku Perbekel Penyabangan mengucapkan banyak Terima kasih kepada Dinas Sosial dalam rangka pelayanan masyarakat terus melakukan hal-hal inovasi yang luar biasa sehingga apa yang menjadi kebutuhan masyarakat di Kabupaten Buleleng bisa diatensi oleh Dinas Sosial. #Dinsos_Buleleng GCT #Bulelengpaten |
Tanggal Agenda | : | 09 Mei 2025 |
Isi Agenda | : | Bertemu untuk meringankan Singaraja, jumat 9 Mei 2025 #Dinsos_Hadir GCT Kadisos I Putu Kariaman Putra didampingi Kabid Pelayanan dan Rehabilitasi Sosial didampingi Korcam Pendamping PKH home visit ke kediaman Komang Pariasi dan Nenek Luh Nadi. Komang Pariasi usia 56 tahun merupakan penyandang disabilitas rungu dari keluarga tidak mampu asal dari Banjar Dinas Corot, Desa Dencarik, Kecamatan Banjar. Kesehariannya dengan sang suami hanya bekerja sebagai buruh harian lepas dengan penghasilan tidak menentu. Komang Pariasi kesulitan untuk mendengar sehingga mengalami kesulitan saat berkomunikasi. Untuk membantu pendengarannya Kadissos memberikan bantuan Alat Bantu Dengar serta pemenuhan kebutuhan dasar permakanan dan pakaian. Berlanjut ke lokasi kedua Luh Nadi usia 85 tahun tahun, asal Banjar Dinas Tunjung Mekar, Desa Bubunan, Kecamatan Seririt, yang merupakan lanjut usia sakit kronis, kondisinya saat ini cukup memprihatinkan. Nenek Luh Nadi hanya bisa terbaring di tempat tidurnya segala aktivitas kesehariannya dibantu oleh menantu dan anaknya. Untuk membantu meringankan keluarga Kadissos memberikan kursi roda, permakanan serta pakaian. Kegiatan home visit tersebut sebagai respon cepat Pemerintah didalam penanganan masalah sosial yang ada di masyarakat. #Dinsos_Hadir GCT #Bulelengpaten |
Tanggal Agenda | : | 09 Mei 2025 |
Isi Agenda | : | Kolaborasi Dinsos Buleleng bersama Yayasan Pembuat Kaki Palsu YKKS #Dinsos_Hadir GCT Singaraja, jumat 09 Mei 2025 Yayasan Kaki Kita Senusantara (YKKS) Kabupaten Buleleng adalah organisasi nirlaba yang fokus membantu penyandang disabilitas. YKKS Buleleng didirikan 31 Oktober tahun 2019 untuk membantu penyandang disabilitas di Kabupaten Buleleng, Bali dengan tujuan untuk meningkatkan kualitas hidup penyandang disabilitas dengan memberikan mereka kesempatan untuk mandiri dan berpartisipasi dalam masyarakat serta memberikan dukungan kepada penyandang disabilitas dalam bentuk pelatihan keterampilan, pembuatan kerajinan, dan pengembangan kapasitas untuk mengembangkan potensi para penyandang disabilitas menjadi mandiri. YKKS terletak di Desa Bengkala, Kecamatan Kubutambahan Kabupaten Buleleng. Yayasan ini juga bekerja sama dengan pihak lain, seperti beberapa Rumah sakit di Kabupaten Buleleng, untuk membantu penyandang disabilitas yang memerlukan kaki palsu dan Yayasan Pemerhati Sosial di Kabupaten lainnya. Yang sangat menarik YKKS mengolah sampah plastik menjadi produk yang berguna dan bernilai jual tinggi, seperti kaki palsu, meja, kursi serta aksesoris dan dipasarkan secara online untuk konsumen sudah meliputi seluruh Indonesia selain itu YKKS juga mempunyai program perawatan luka penderita diabetes dari keluarga yang tidak mampu dan yang berisiko mengalami amputasi serta tetap berkomitmen mengurangi masalah sampah plastik khususnya di Kabupaten Buleleng. YKKS tetap berupaya meningkatkan kapasitas produksi penyandang disabilitas dengan bantuan mesin daur ulang sampah plastik, yang diharapkan dapat meningkatkan produktivitas hingga 20% dan bagi konsumen YKKS sangat membantu dan support dalam pelestarian lingkungan dari sampah plastik dan perawatan luka diabetes untuk warga disabilitas yang kurang mampu. Hari ini Podcast-Sos berkesempatan ngobrol santai bersama Foundernya sekaligus Ketua YKKS (Yayasan Kaki Kita Se-nusantara) Made Adityastana dengan tema Kolaborasi Dinas Sosial Kabupaten Buleleng bersama Yayasan Pembuat Kaki Palsu. #Dinsos_Hadir GCT #Bulelengpaten |
Tanggal Agenda | : | 08 Mei 2025 |
Isi Agenda | : | Inovasi Dinsos Bisa “Proses Pengangkatan Anak” Singaraja,08 Mei 2025 Pengangkatan anak (adopsi) adalah suatu proses hukum di mana seorang anak yang tidak dilahirkan oleh orang tua angkat secara biologis secara resmi diakui sebagai anak mereka, dengan hak dan tanggung jawab yang sama seperti anak kandung. Dasar Hukum Peraturan Pemerintah No. 54 Tahun 2007 tentang Pelaksanaan Pengangkatan Anak. Gede Witame selaku pegawai Non ASN staff bidang pemberdayaan sosial dan PFM maju kedepan untuk memaparkan terkait proses pengangkatan anak, dimulai dari pengertian pengangkatan anak, dasar hukum, permasalahan yang sering ditemui, manfaat dan dampak dari proses pengangkatan anak. Dalam proses pengangkatan anak (adopsi), terdapat sejumlah permasalahan umum yang sering ditemui, baik dari sisi hukum, sosial, maupun psikologis. Permasalahannya yakni roses bisa memakan waktu berbulan-bulan hingga bertahun-tahun, Kurangnya pemahaman masyarakat tentang jalur adopsi yang legal membuat banyak yang memilih jalur informal (non-resmi) dan Banyak terjadi adopsi tanpa melalui pengadilan atau tanpa surat rekomendasi dari Dinas Sosial. Manfaat surat rekomendasi sosial anak sangat penting, terutama dalam konteks perlindungan dan pengangkatan anak secara hukum dan sosial. Manfaatnya menjamin legalitas proses adopsi, menilai kelayakan calon orang tua angkat, melindungi hak dan kesejahteraan anak dan menjadi referensi untuk pemantauan dan evaluasi. Pengangkatan anak memiliki dampak positif dan negatif, tergantung pada bagaimana prosesnya dilakukan serta kondisi keluarga angkat dan anak yang diadopsi. Dampaknya Anak mendapatkan lingkungan keluarga yang lebih stabil, aman, dan penuh kasih sayang, Anak merasa diterima sebagai bagian dari keluarga, yang penting bagi perkembangan psikologisnya. #BulelengEraBaru #BulelengPaten #DinsosHadir |
Tanggal Agenda | : | 08 Mei 2025 |
Isi Agenda | : | Home Visit Warga Keterbelakangan Mental #Dinsos_Hadir GCT Singaraja, Kamis 8 Mei 2025 Kepala Dinas Sosial I Putu Kariaman Putra didampingi Kabid Yarehsos Maman Wahyudi mengunjungi salah satu warga penyandang disabilitas mental di Banjar Dinas Poh Desa Pohbergong. Gede Suka Liarsa usia 25 tahun mengalami keterbelakangan mental sejak baru lahir dan sempat mengalami step atau kejang sejak dari kecil. Keluarganya tergolong keluarga kurang mampu kedua orang tuanya hanya bekerja sebagai buruh serabutuan, ayahnya sebagai kuli bangunan dan Ibunya bekerja sebagai buruh tani, dan lahan yang ditempatinya saat ini peninggalan sang kakek. Gede Suka sudah mendapatkan Program bantuan berupa BLT-DD,JKN KIS PBI APBD Disamping itu nasib naas menimpa sang Paman. Kadek Buadiarte terkena musibah ledakan gas elpiji bulan lalu dirumahnya yang mengakibatkan kulitnya menderita luka bakar dan sudah mendapatkan perawatan di RSUD Buleleng selama 7 hari. Diakhir kunjungan kadisos menyerahkan bantuan berupa paket sembako serta kasur dan selimut. #Dinsos_Hadir GCT #Bulelengpaten |
Tanggal Agenda | : | 07 Mei 2025 |
Isi Agenda | : | Fasilitasi Warga Belum Beruntung. Singaraja_ Dinas Sosial Kabupaten Buleleng terus menunjukkan komitmennya dalam memberikan perhatian kepada Pemerlu Masalah Kesejateraan Sosial. Rabu 07 Mei 2025 Dinsos Buleleng memfasilitasi pemulangan empat ODGJ yang dirawat di Rumah Sakit Jiwa (RSJ) Bangli, Penangangan Orang Terlantar dan Home Visit Penyandang Disabilitas Fisik. Kepala Dinas Sosial Kabupaten Buleleng, I Putu Kariaman Putra, S.Sos., MM., yang didampingi Kepala Bidang Pelayanan dan Rehabilitasi Sosial, Maman Wahyudi, S.Sos, mengawal dan melakukan pendampingan langsung guna mendapatkan layanan yang optimal. Keempat ODGJ tersebut telah dinyatakan mengalami kondisi kejiwaan yang membaik oleh tim medis setelah mendapatkan perawatan di RSJ Bangli selama Dua Bulan, namun mereka tetap menjalani pengobatan lanjutan dibawah pengawasan keluarga masing-masing. Salah satu pasien ODGJ berinisial YN yang diketahui tidak memiliki tempat tinggal tetap untuk sementara waktu dititipkan di Yayasan Anada Sava Dharma, Sementara itu ibu YN juga mendapatkan perhatian dari Dinsos yang saat ini dititipkan di Panti Sosial Tresna Werdha Jara Merapati. Upaya ini merupakan bagian dari tanggung jawab Dinas Sosial Kabupaten Buleleng dalam memastikan Pemerlu Masalah Kesejateraan Sosial mendapatkan perlindungan dan pelayanan yang layak, demi mendukung proses reintegrasi sosial yang optimal. Di hari yang sama, Dinsos Buleleng juga memfasilitasi penanganan seorang warga asal Jember yang ditemukan dalam kondisi terlantar dan linglung di Desa Busungbiu yang diserahkan oleh Satpol PP Kecamatan. Warga tersebut langsung mendapatkan pendampingan serta rujukan untuk pengobatan di Rumah Sakit Pratama Giri Emas guna memastikan kesehatannya untuk lanjut proses verifikasi identitas melalui perekaman iris mata bersinergi dengan Dinas Kependudukan dan Pencatatan Sipil (Disdukcapil) Kab.Buleleng untuk memastikan alamat dan identitas lengkap warga tersebut. Diselah waktu Kadissos langsung berkunjung ke rumah warga yang mengalami disabilitas fisik atas nama Kadek Juli Rahayu berumur 28 tahun beralamat di BD Badung Desa Bungkulan Kecamatan Sawan. Kegiatan home visit ini menjadi kegiatan rutin Dinas Sosial Buleleng untuk saling membantu dan memperkuat warga yang kurang beruntung didalam kehidupannya. Dinas Sosial Buleleng dalam hal ini mengintervensi JKN KIS PBI APBD, Kebutuhan Dasar Paket Sembako dan Pakaian Layak Pakai untuk menunjang kesehariannya kepada Kadek Juli Rahayu. "Semoga dengan kepedulian dan kerja sama semua pihak mejadi dukungan nyata bagi warga kurang beruntung. #DINSOS_HADIR GCT |