(0362) 21248
dinsos@bulelengkab.go.id
Dinas Sosial

SOSIALISASI PUSKESOS DAN SLRT DI CAMAT BANJAR

Admin dinsos | 15 Oktober 2020 | 221 kali

#DINSOS_HADIR#

Singaraja, 15 Oktober 2020 Kadis Sosial Buleleng I Putu Kariaman Putra,S.Sos,MM didampingi Kabid Pemberdayaan Sosial dan Pengangan Fakir Miskin Nyoman Mariani Febrianti,S.Sos.M.A.P melaksanakan kegiatan sosialisasi pembentukan PUSKESSOS (Pusat Kesejahteraan Sosial) dan SLRT (Sistem Layanan Rujukan Terpadu) di ruang rapat Camat Banjar.

Acara dibuka langsung oleh Camat Banjar Gere Arya Suardana, A.P.,MM dengan dihadiri oleh Perbekel Desa se-Kecamatan Banjar.

foto

foto

Kadis Sosial menjelasakan permasalahan-permasalahan tentang Rentan Miskin, Kemiskinan, Layanan KIS APBD maka Dinas Sosial membentuk PUSKESOS yang nantinya akan digunakan sebagai wadah penyimpanan data warga masyarakat kurang mampu yang tercecer, belum tersentuh bantuan dan belum masuk dalam Data Terpadu Kesejahteraan Sosial (DTKS), sehingga data ini akan menjadi daftar tunggu untuk mendapatkan bantuan dan juga sebagai data yang bisa digunakan menjadi sasaran program-program bantuan dari Pemerintah Pusat maupun Daerah.

Kadis Sosial berharap di masing-masing Desa sudah bisa membentuk SK pembentukan PUSKESOS agar data masyarakat miskin yg belum mendapat bantuan baik dari Pemerintah Pusat maupun Pemerintah Daerah bisa tercover dan masuk dalam data DTKS.

Camat Banjar Gede Arya Suardana, A.P,MM seusai acara sosialisasi mengungkapkan, pihaknya berterimakasi kepada Dinas Sosial karena telah memberikan sosialisasi/pemahaman tentang pembentukan PUSKESSOS dan SLRT, harapannya setelah dilakukannya sosialisasi ini seluruh Desa yang ada di Kecamatan Banjar sudah membentuk PUSKESOS sehingga dapat mempercepat pelaksanan program ini.

Pendamping PKH Kecamatan Banjar Komang Tri Handayani, A.Md mengungkapkan, Pendamping PKH sangat mendukung penuh pembentukan PUSKESOS dan SLRT ini baik di Dinas maupun di Desa, karna dengan adannya program ini sangat membantu pekerjaan Pendamping PKH dilapangan terutama dalam berkomunikasi data DTKS dengan Desa.

Sementara itu Ida Bagus Dedy Suyasa Ketua FORKOM sekaligus Perbekel Desa Banjar mengungkapkan, pihaknya mendukung program ini karena membantu Pemerintah Desa dalam pendataan DTKS, dimana data DTKS di Desa masih kurang akurat sehingga saat melakukan Musdes dan verivali data yang dihasilkan tidak hanya itu-itu saja, harapan kedepanya dengan adanya program ini permasalahan data tersebut dapat diatasi.

#DINSOS_HADIR#