Dinsos Data Kebutuhan Difabel
Dinas Sosial Kabupaten Buleleng melakukan identifikasi terhadap kebutuhan penyandang disabilitas (difabel) yang ada di Kabupaten Buleleng. Setelah tuntas dengan proses identifikasi, rencananya sebulan kedepan Dinsos Buleleng mempersiapkan seluruh peralatan yang dibutuhkan dan kemudian dihibahkan kepada penyandang disabilitas bersangkutan.
Selasa (16/5) kemarin, Dinsos Buleleng menyelenggarakan Unit Pelayanan Sosial Keliling (UPSK) yang dikhususkan bagi para penyandang disabilitas berat, sedang dan ringan. Kegiatan dipusatkan di Kantor Lurah Kaliuntu. Total ada 74 orang penyandang disabilitas yang memanfaatkan layanan tersebut. Mereka berasal dari Kelurahan Kaliuntu, Kampung Baru, Kampung Kajanan, Kampung Bugis, Banjar Bali dan Banyuning.
Kepala Dinas Sosial Kabupaten Buleleng Gede Komang mengatakan, selama memberikan pelayanan, Dinsos mengidentifikasi kebutuhan-kebutuhan para penyandang disabilitas. Baik itu kebutuhan seperti kursi roda, bagian tubuh palsu maupun alat bantu dengar.
Lebih lanjut Gede Komang mengatakan, hingga akhir tahun 2016 Dinsos Buleleng mencatat ada 4.656 orang penyandang disabilitas di seluruh Kabupaten Buleleng. Namun diprediksi masih ada penyandang disabilitas yang belum tercatat, karena disembunyikan oleh keluarga mereka.
