Lansia Terlantar Viral Di Desa Lokapaksa Akhirnya Dirujuk Ke Sentra Mahatmiya Bali
Singaraja, 05 April 2023
Dinsos_Hadir GCT
Kadis Sosial I Putu Kariaman Putra,S.Sos.MM dalam hal ini diwakili oleh Kepala Bidang Pelayanan dan Rehabilitasi Sosial Maman Wahyudi,S.Sos mendampingi Direktur Lansia Kemensos RI Bapak Supomo dan Kepala Balai Sentra Mahatmiya Bali Sumarno Sri Wibowo berkunjung secara langsung ke rumah I Gusti Ketut Arca, di Banjar Dinas Bukit Sakti, Desa Lokapaksa, Kec.Seririt.
Sebagaimana diketahui bahwa I Gusti Ketut Arca Merupakan Lansia yang sempat viral di media sosial, dikarenakan yang bersangkutan tinggal di gubuk, tidur beralaskan tanah sehingga Pemerintah bergerak cepat mengunjungi yang bersangkutan untuk mengetahui kondisi sebenarnya termasuk Direktur Lansia Kementerian Sosial .
Dari hasil asesmen diketahui yang bersangkutan atas Nama I Gusti Ketut Arca, berumur 63 tahun selama ini kehidupannya bergantung dari keluarganya yang memang sama-sama mengalami kesusahan, bergantung kepada bantuan-bantuan yang sudah banyak tersalur seperti BLT DD, Bantuan Bedah Rumah dari Relawan/ Donatur juga bantuan-bantuan rutin dari lembaga kesejahteraan sosial. Walaupun sudah dibuat kan rumah akan tetapi sampai saat ini I Gusti Ketut Arca belum mau menempatinya. Permasalahan berikutnya yang bersangkutan belum memiliki identitas kependudukan /E-KTP, menaggapi permasalahan tersebut sehari sebelumnya bekerja sama dengan Disdukcapil Kab. Buleleng pembuatan E-KTP I Gusti Ketut Arca bisa selesai.
Berkat pendekatan dengan keluarganya yang bersangkutan akhirnya di bawa ke Sentra Mahatmiya Bali yang merupakan UPT Kemensos RI untuk mendapatkan perawatan lebih lanjut terutama pemulihan fisik, mental dan sosial.
Setiba di Sentra Mahatmiya Bali yang bersangkutan mengalami sakit kronis pada perut, berdasarkan saran Direktur Lansia Bapak Supomo selanjutnya Tim langsung membawanya ke Rumah Sakit Tabanan, hasil dari pemeriksaan saat ini yang bersangkutan perlu menjalani rawat inap di Rumah Sakit Tabanan guna untuk pemulihan penyakitnya sedangkan untuk Jaminan Kesehatan KIS PBI hari ini sudah bisa diaktifkan sehingga bisa digunakan langsung untuk pengobatan
Kedepan apabila kondisinya sudah pulih akan diupayakan pelatihan vokasional sesuai minat dan bakatnya.
Dinsos_Hadir GCT