MONUMEN ISTA YUDHA PALAPA PERJUANGAN RAKYAT DESA PENUKTUKAN BULELENG.
DINSOS_HADIR
Singaraja 29- November- 2021
Kadis Sosial Kab. Buleleng I Putu
Kariaman Putra, S. Sos, MM di Wakili oleh Kepala Bidang Perlindungan
Jaminan Sosial Yayan Sutrisna S.Sos
Mencari Informasi langsung terkait Sejarah Monumen Perjuangan Rakyat Desa Penuktukan diterima langsung oleh Perbekel Desa
Penuktukan I Gede Maduarta, Wayan Suwanda, B.A selaku tokoh pejuang yang masih
hidup sampe saat ini dan sebagai Ketua Legiun Veteran Kab. Buleleng
beserta I Wayan Kuriana Saudara dari
pejuang yang Gugur.
Sejarah Singkat Monumen Ista
Yudha Palapa Perjuangan Rakyat Desa Penuktukan.
Monumen Ista Yudha Palapa yang
berarti semangat perjuangan saat pertempuran didirikan pada Tahun 2019 yang
setelah di Revitalisasi oleh kantor Desa yang bertujuan untuk mengenang /
memperingati terjadinya pertempuran 23
Mei 1946 perjuangan rakyat Desa Penuktukan yang pada waktu itu telah Gugur
pejuang yang bernama I Nengah Nagi.
Di awali dari pertempuran rakyat
Desa Bondalem yang mempertahankan kemerdekaan dari tentara Nica, pemuda
gabungan dari Desa Les, Penuktukan Dan Desa Bondalem bersatu menghadang pasukan
Nica yang ingin menguasai daerah Buleleng timur. Pertempuran Desa Bondalem
mengakibatkan 29 pejuang Gugur di medan pertempuran, setelah pertempuran di
Desa Bondalem Nica kembali berpatroli ke arah timur menuju Kab. Karang Asem.
Tanggal 23 Mei 1946 pejuang yang di pimpin oleh Letnan Nengah Malaya di ikuti
oleh Wayan Suwanda dan dari pemuda-pemuda Desa Penuktukan menghadang dengan
membuat jebak- jebakan di area yang akan di lalui oleh tentara Nica. Tetapi apa
yang di rencanakan oleh pejuang meleset kemudian para Pejuang kembali ke markas
yg berada di Desa, tiba - tiba tanpa sepengetahuan para pejuang tentara Nica
menyerbu /mengepung Desa lalu membakar mempora -porakan rumah yg ada di Desa,
salah satu dari banyak pejuang di Desa yang bernama I Nengah Nagi Gugur
ditembaki oleh tentara Nica di sebuah kandang sapi.
Dinsos Buleleng berharap nantinya
agar masyarakat Buleleng bisa menanamkan nilai - nilai kepahlawanan agar
nantinya bisa menghargai jasa-jasa para pahlawannya.
#Dinsos_Hadir
