Atensi Kebencanaan di Wilayah Kecamatan Sawan
DINS0S_HADIR_GCT
Singaraja, 9 Februari 2023
Atensi Kebencanaan di Wilayah Kecamatan Sawan
Dinas Sosial Kabupaten Buleleng dan BPBD Kabupaten Buleleng bersinergi dalam melaksanakan giat penyaluran bantuan kepada warga terdampak bencana longsor yang terjadi di Desa Suwug, Desa Sudaji, Desa Bebetin dan Desa Sekumpul Kecamatan Sawan.
Dalam giat ini dipimpin langsung Sekda Kab.Buleleng, Drs.Gede Suyasa,M.Pd, yang dimana langsung melaksanakan pengecekan dan penyerahan bantuan kepada korban terdampak bencana dan didampingi bersama Kepala Dinas Sosial Buleleng, I Putu Kariaman Putra,S.Sos,MM dan Kepala Pelaksana BPBD Buleleng Putu Ariadi Pribadi, S.STP, M.AP.
Lebih lanjut, dalam keterangannya Sekda Buleleng menyampaikan sepekan terakhir secara terus menerus wilayah Kabupaten Buleleng diliputi hujan curah tinggi yang sangat berpotensi terjadinya bencana dan menimbulkan seperti tanah yang jebol, rumah yang jebol, bsanjir ataupun longsor.
“Hari ini kita memastikan bahwa kebutuhan pangan bisa dibantu, untuk kondisi yang lain sesuai dengan peraturan bupati yang terbaru kita sudah menyiapkan anggaran untuk antisipasi bantuan akibat bencana yang tidak direncanakan, maka nanti akan diverifikasi apakah rumahnya mengalami kerusakan ringan, sedang atau berat, begitu juga fasilitas umum, tempat ibadah dan ini masih dihitung mudah-mudahan dalam waktu cepat kita bisa proses dan dieksekusi dalam penyaluran bantuannya, jelasnya”.
Sekda Suyasa menambahkan untuk saat ini bantuan yang disalurkan berupa kebutuhan dasar sembako, terpal, selimut, dan karpet untuk bisa digunakan kepada warga yang mengalami bencana
“saat ini bantuan yang berikan hanya kebutuhan dasar telebih dahulu setelah diverifikasi nantinya bisa disalurkan kembali sesuai dengan kategori keruskan, dan untuk sampai saat ini belum ada laporan dari pak camat dan BPBD. Mudah-mudahan tidak ada korban jiwa, harap Sekda Suyasa”.
Lanjutnya Sekda Suyasa menghimbau kepada masyarakat “yang memiliki tempat tinggal potensial dekat dengan gunung, kemiringan, tanah yang agak labil, tetap berhati-hati dan berkomunikasi kepada Pemerintah Desa agar Desa nantinya menginformasikan kepada Camat untuk mengantisipasi lebih awal sebelum dari Kabupaten menindaklanjuti lebih lanjut, tutupnya”.
DINSOS_HADIR_GCT
