(0362) 21248
dinsos@bulelengkab.go.id
Dinas Sosial

Asesmen Warga Miskin Tercecer

Admin dinsos | 01 November 2023 | 210 kali

Asesmen Warga Miskin Tercecer


Singaraja,1 November 2023

#Dinsos_Hadir GCT

Dalam mengupayakan Kesejahteraan Sosial bagi masyarakat di Kabupaten Buleleng Dinas Sosial Kabupaten Buleleng melakukan langkah-langkah strategis untuk penanganan kemiskinan khususnya yang tercecer di Kecamatan Tejakula. 


Kepala Dinas Sosial Kabupaten Buleleng, I Putu Kariaman Putra,S.Sos,MM didampingi Kabid Pelayanan & Rehabilitasi Sosial, Maman Wahyudi,S.Sos. secara langsung berkunjung ke tiga lokasi di pelosok wilayah Desa Tejakula yakni atas nama Nyoman Jiwa berumur 57 tahun BD Kajanan Desa Tejakula yang tinggal di rumah dengan kondisinya rusak parah sehingga setiap hujan turun harus bersusah payah untuk bisa berteduh dengan tempat alakadarnya, dapur semi permanen, dinding rumah dari tanah dan bambu yang sudah rapuh. 

Nyoman Jiwa sehari hari hanya bekerja sebagai buruh bangunan yang tidak setiap saat ada sedangkan istri bekerja ngulat tipat sambil memelihara sapi milik orang lain dengan penghasilan tidak menentu. Nyoman Jiwa juga memiliki anak 1 orang perempuan yang masih duduk di kelas 3 SMP. Sebelumnya Nyoman Jiwa pernah dapat bantuan pembuatan WC dari Dinas PUPR Kab. Buleleng pada tahun 2023 lalu.


Lokasi kedua atas nama Nyoman Sutapa berumur 46 tahun di BD Antapura Desa Tejakula memiliki 2 anak laki dan perempuan yang masih duduk di bangku Sekolah Dasar kelas 2 di wilayah Tejakula. Nyoman Sutapa kesehariannya sebagai buruh tani serabutan. Nyoman Sutapa sudah bercerai dengan istrinya sekitar 2 tahun lalu dan menjadi warga Desa Tejakula sejak 3 tahun lalu, dulunya Nyoman Sutapa bekerja sebagai buruh tani dengan penghasilan paspasan dan pernah mengalami kecelakaan sehingga komunikasi menjadi kurang lancar. Penerangan rumah menggunakan listrik menempel dari tetangganya dan tidak mempunyai WC. Kondisi rumahnya sangatlah memperihatinkan, terbuka hanya berupa bale beratapkan seng, tidak berdinding, tidak ada kamar dan kamarpun menjadi satu dengan dapur sehingga pada saat hujan turun semua terkena tetesan air hujan dan kepanasan saat siang hari, Nyoman Sutapa tidak bisa berbuat banyak dengan segala keterbatasannya. Untungnya masih dapat program jaminan kesehatan melalui KIS PBI Apbd


Lanjut, di lokasi Ketiga atas nama Ketut Sentana berumur 50 tahun, BD Antapura, Desa Tejakula yang tinggal di tanah milik sendiri dengan kondisi rumah dan dapur tidak layak huni berbahan anyaman bambu yang sudah rusak berat Sentana bekerja sebagai buruh tani, yang juga tinggal bersama anak serta menantunya yang belum mempunyai administrasi kependudukan lengkap dikarenakan menikah di bawah umur dan saat ini memiliki cucu pertama dengan lahir prematur. sehingga kondisinya sangat memprihatikan.


Hasil dari kunjungan lapangan didapatkan informasi jelas mengenai permasalahan dan kebutuhan masyarakat yang dikunjungi serta upaya upaya lanjutan yang bisa dilaksanakan untuk membantu mereka, tentunya melalui sinergitas dengan Dinas/ Instansi terkait sesuai dengan tugas dan fungsinya khususnya dengan pemerintah Desa Tejakula sehingga warga masyarakat yang benar-benar miskin mendapatkan pelayanan administrasi kependudukan, program bantuan sosial seperti pemenuhan kebutuhan dasar hidup (pangan dan sandang), rehab/bedah rumah, program kewirausahaan atau program lainnya sesuai kebutuhanya.


Kunjungan lapangan tersebut dihadiri pula oleh Plt Korkab PKH, Korcam Sosial PKH beserta Pendamping PKH, Tim SMKN 3 Singaraja, Kepala Dusun Setempat


#Dinsos_Hadir GCT