(0362) 21248
dinsos@bulelengkab.go.id
Dinas Sosial
Agenda Dinsos
Tanggal Agenda : 14 Juli 2025
Isi Agenda : Penguatan Tentang Impelementasi DTSEN Singaraja, Senin 14 Juli 2025 Data tunggal sosial dan ekonomi nasional merupakan basis data tunggal individu atau keluarga yang memuat kondisi sosial ekonomi penduduk indonesia yang telah dipadankan dengan data kependudukan. Pada kesempatan ini I Putu Kariaman Putra,S.Sos,MM selaku Kepala Dinas Sosial Kab.Buleleng menyampaikan hasil Rakornas Implementasi DTSEN, ada tiga hal penting pertama berkaitan dengan DTSEN itu sendiri yang implementasinya dalam kegiatan penyaluran bantuan, pemberdayaan dan perlindungan sosial, kedua bergerak cepat untuk kegiatan reaktifasi JKN KIS, ketiga berkaitan dengan sekolah rakyat. DTSEN ini sipatnya kita harus aktif, semuanya harus aktif baik itu warga penerima bantuan, Pemerintah Desa/Kelurahan, Dinas Sosial dan BPS. Polanya adalah pemadanan dan penyandingan data, Dinsos hadir wajib untuk memfasilitasi agar warga yang layak penerima bantuan itu bisa difasilitasi dengan mengusulkan sesuai regulasi, aktif memfasilitasi warga yang tercecer melalui proses usul sanggah. Berkaitan dengan sekolah rakyat itu pengutan keluargadan ekonomi keluarga terpenting, pemberdayaannya melalui kegiatan pelatihan dan permodalah usaha. Harapan saya bagaimana kita bersama-sama mengetahui perkembangan dari DTSEN dimasing-masing Desa/kelurahan agar memudahkan mendapat bantuan dan koordinasi dengan OPD yang lain “Ujar Putu Kariaman” #BulelengPaten #BulelengEraBaru #Dinsos_HadirGCT
Tanggal Agenda : 11 Juli 2025
Isi Agenda : Senam Ceria Dinsos Buleleng Bersama Mahasurya Motor Singaraja, Jumat 11 Juli 2025 Suasana penuh semangat dan keceriaan menyelimuti suasana pagi hari di halaman depan Dinsos Buleleng. kegiatan Senam Ceria yang diselenggarakan oleh Dinas Sosial Kabupaten Buleleng bekerja sama dengan Mahasurya Motor ini diikuti oleh seluruh SDM Dinsos, mulai dari pejabat struktural, ASN, PPPK sampai dengan SDM yang ada di monument. Dengan iringan musik enerjik dan instruktur senam professional dari Mahasurya Motor, peserta diajak bergerak aktif untuk menjaga kesehatan dan kebugaran. Selain sebagai ajang silaturahmi dan olahraga bersama, kegiatan ini juga menjadi bentuk komitmen bersama antara Dinsos dan Mahasurya dalam mendukung gaya hidup sehat. Tidak hanya senam sehat, acara ini juga dimeriahkan dengan Mahasurya Motor memperkenalkan promo terbaru motor Fazzio dan Vilano, termasuk program potongan DP, cicilan ringan bagi yang berminat. I Putu Kariaman selaku Kepala Dinas Sosial Kabupaten Buleleng dalam sambutannya menyampaikan terima kasih dan sangat mengapresiasi atas dukungan Mahasurya Motor dalam menyukseskan acara ini. "Kolaborasi seperti ini sangat positif. Tidak hanya menyehatkan tubuh, tetapi juga mempererat sinergi antara pemerintah dan pelaku usaha dalam membangun semangat tubuh yang sehat dan produktif. Sementara itu, Eva selaku perwakilan dari Mahasurya Motor menyatakan bahwa pihaknya selalu siap mendukung kegiatan sosial dan komunitas. "Kami tidak hanya hadir sebagai dealer motor, tetapi juga sebagai mitra masyarakat. Lewat kegiatan ini, kami ingin lebih dekat dengan masyarakat Buleleng dan terus memberikan layanan terbaik," Kegiatan ditutup dengan sesi foto bersama Mahasurya Motor. Dengan penuh semangat dan senyum kebersamaan, Senam Ceria Dinsos bersama Mahasurya Motor sukses menjadi momen inspiratif untuk terus hidup sehat dan saling mendukung. #BulelengPaten #BulelengEraBaru #DinsosHadirGCT
Tanggal Agenda : 11 Juli 2025
Isi Agenda : Dinsos Buleleng Fasilitasi Pemulangan Orang Terlantar dengan Depresi Berat #Dinsos_Hadir GCT Singaraja, jumat 11 Juli 2025 Seorang warga terlantar berinisial SA ditemukan dalam kondisi linglung tanpa identitas di Desa Tinga Tinga, Kecamatan Gerokgak pada 4 Juli 2025. Penanganan awal langsung dilakukan oleh Tim Medis Puskesmas I Gerokgak bersama Satpol PP Kecamatan Gerokgak, dan SA kemudian diserahkan kepada Dinsos Buleleng diterima langsung oleh Kepala Bidang Pelayanan dan Rehabilitasi Sosial Dinsos Buleleng, Maman Wahyudi, S.Sos. Karena menunjukkan gejala meronta dan tidak stabil, Kepala Dinas Sosial Kabupaten Buleleng I Putu Kariaman Putra S.Sos.MM, segera mengambil langkah cepat untuk merujuk SA ke RSUD Buleleng guna mendapat penanganan medis dan dirawat di ruang Akasia ,Hasil observasi tim medis menyatakan SA mengalami depresi berat. Sebagai bentuk komitmen kemanusiaan dan pelayanan sosial, selama delapan hari penuh, KadisSos menugaskan SDM Dinas Sosial Kabupaten Buleleng secara bergiliran melakukan pendampingan dan penjagaan. Hal ini dilakukan untuk memastikan kondisi pasien tetap stabil secara fisik dan mental serta mendukung proses pemulihan secara maksimal. Pendampingan ini juga menjadi bagian dari tahapan sebelum dilakukan pemulangan ke Daerah asal sesuai prosedur. Melalui koordinasi intensif Kadissos Buleleng berhasil mengidentifikasi asal SA yang berasal dari Desa Cangkuang Kulon, Kecamatan Dayeuhkolot, Kabupaten Bandung, Jawa Barat. Proses pemulangan SA dilakukan sesuai prosedur standar, dengan difasilitasi secara estafet oleh Dinsos P3A Provinsi Bali dan diterima langsung oleh Kabid Yanrehsos, Ni Putu Yuni Candra Yanti, SSTP, M.Si, untuk selanjutnya dikembalikan ke Daerah asal guna mendapatkan penanganan dan perlindungan lanjutan. Langkah ini menjadi wujud nyata komitmen Dinsos Buleleng dalam menangani warga rentan dengan cepat, humanis, dan terkoordinasi lintas Daerah. #Dinsos_Hadir GCT #Bulelengpaten
Tanggal Agenda : 10 Juli 2025
Isi Agenda : Piodalan Padmasana Dinsos Buleleng #Dinsos_Hadir-GCT Singaraja, 10 Juli 2025 Piodalan Pura Padmasana Dinas Sosial Kabupaten Buleleng tepat jatuh pada Rahina Purnama Sasih Kasa. Upakara ini bertempat di halaman depan Kantor Dinas Sosial Buleleng dan prosesi diawali dengan upacara pembersihan semua venue secara niskala. Puncak upacara dilakukan persembahyangan bersama yang dipimpin oleh Ida Pandita Mpu Dharmanata saking Griya Agung Kherta Widya Dharma Santi Samyoga Desa Tukadmungga Kecamatan Buleleng Kegiatan piodalan ini merupakan bagian dari tradisi rutin dalam waktu setiap tahun umat Hindu di Bali sebagai wujud bakti kepada Ida Sang Hyang Widhi Wasa. Prosesi diawali dengan pembersihan area Padmasana, Pecaruan, dilanjutkan dengan persembahyangan bersama guna memohon kelancaran dalam menjalani tugas pemerintahan khususnya di Dinas Sosial Kabupaten Buleleng Hadir pula pada kesempatan kali ini seluruh Pegawai Dinas Sosial Kabupaten Buleleng baik Pimpinan, ASN, PPPK, Korwil PKH, Korkab PKH, Korcam beserta SDM Pendamping PKH  Kepala Dinas Sosial Kab.Buleleng I Putu Kariaman Putra,S.Sos,MM menyampaikn ucapan terima kasih kepada seluruh staff dinsos yang telah ikut serta ngayah ngaturang bhakti, dari persiapan piodalan sampai dengan pada hari ini, begitupun juga yang sudah berpartisipsi ngayah Tari Rejang Renteng. Tentu hari pada piodalan ini sebagai momentum kita bersama untuk saling menyongsong satu sama lain, agar kedepan SDM Dinas Sosial bisa melaksanakan tugas dan kewajiban sebagai mestinya kepada masyarakat guna memberikan pelayan publik secara transparan dan objektif Piodalan bukan hanya soal ritual keagamaan, tetapi juga bentuk pelestarian budaya dan tradisi leluhur yang harus terus dijaga," ujarnya. Dengan tetap menjaga nilai-nilai adat dan kearifan lokal, upacara piodalan ini menjadi simbol harmoni antara manusia, alam, dan Tuhan Harapannya melalui piodalan ini dumogi seluruh jajaran pegawai Dinas Sosial Kabupaten Buleleng memperoleh anugerah dari Ida Sang Hyang Widhi Wasa sehingga mampu melaksanakan tugas dan fungis kegiatan sesuai dengan aturan yang berlaku, sehingga lebih optimal kepada masyarakat serta kedepan dapat terus berinovasi, berkarya dalam membantu Pemerintah Daerah Kabupaten Buleleng untuk mengatasi permasalahan kesejahteraan sosial di masyarakat Desa/Kelurahan Diakhir selesai persembahyangan bersama seluruh SDM Dinas Sosial beserta yang lainnya melaksanakan makan bersama guna memperkuat silahtutahmi antar pegawai #Dinsos_Hadir-GCT #Bulelengerabaru #BulelengPaten
Tanggal Agenda : 08 Juli 2025
Isi Agenda : Podcast-Sos Dinsos Hadir "Rumah Aman untuk Buleleng" #Dinsos_HadirGCT Singaraja, Selasa 08 Juli 2025 Rumah Aman adalah tempat perlindungan yang aman dan nyaman bagi perempuan dan anak-anak yang menjadi korban kekerasan, pelecehan, atau eksploitasi.  Pemkab Buleleng melalui Dinas sosial berkolaborasi untuk menyediakan rumah aman  bagi perempuan dan anak korban tindak kekerasan bersama Yayasan Cahaya Impian Masa Depan (CIMD)  berlokasi di BD. Lebah Pupuan, Desa Teggalinggah Kecamatan Sukasada.  Dalam episode terbaru Podcast-SOS, sebuah kehormatan bagi Dinsos Buleleng dengan narasumber yang sangat inspiratif yaitu Ibu Luh Ayu Susila Dewi,S.E selaku Ketua Yayasan Cahaya Impian Masa Depan (CIMD). Dalam bincang-bincang yang berlangsung, Luh Ayu Susila membagikan banyak hal menarik seputar awal mula ia menjadi seorang pemerhati sosial hingga akhirnya bisa berkolaborasi dengan Dinas Sosial Kabupaten Buleleng untuk membangun Rumah Aman "Kasih Sayang" di Buleleng. Luh Ayu juga menjelaskan bahwa Rumah Aman Kasih Sayang ini bertujuan untuk mendampingi anak-anak korban tindak kekerasan yang ada di Kabupaten Buleleng dan juga memenuhi keperluan hidup selama menjalani proses hukum, baik dari sandang pangan dan pendidikan. Harapan kedepan dari Luh Ayu terkait keberadaan rumah aman ini, tentunya dapat mengurangi kasus-kasus kekerasan yang ada di kabupaten buleleng melalui kerjasama dan kolaborasi antara pemerintah, masyarakat dan organisasi-organisasi terkait. Lebih lanjut, Luh Ayu Susila selaku Ketua Yayasan CIMD menyampaikan pesannya terhadap Dinas Sosial Buleleng karena telah membimbing, mengarahkan dan membantunya memberikan pelayanan yang optimal terhadap masyarakat yang menjadi korban tindak kekerasan. #Dinsos_Hadir GCT #Bulelengerabaru #Bulelengpaten
Tanggal Agenda : 08 Juli 2025
Isi Agenda : Rakornas Impelementasi DTSEN di Jakarta #Dinsos_Hadir-GCT Singaraja | Selasa, 8 Juli 2025 Sehubungan dengan penggunaan Data Tunggal Sosial dan Ekonomi Nasional (DTSEN) untuk pengelolaan data bantuan sosial, pemberdayaan sosial dan program penyelenggaraan kesejahteraan sosial sebagaimana diamanatkan dalam Instruksi Presiden Nomor 4 tahun 2025 tentang Data Tunggal Sosial dan Ekonomi Nasional Pemerintah melalui Kementerian Sosial RI (Kemensos RI) menggelar Rapat Koordinasi Nasional (Rakornas) yang berlangsung di Hotel Grand Mercure Kemayoran Jakarta Pusat, Selasa (8/7) Data tunggal sosial dan ekonomi nasional merupakan basis data tunggal individu atau keluarga yang memuat kondisi sosial ekonomi penduduk indonesia yang telah dipadankan dengan data kependudukan Dasar hukumnya yaitu meliputi Intruksi Presiden Nomor 4 Tahun 2025 tentang DTSEN dan Impres Nomor 8 Tahun 2025 tentang Optimalisasi Pelaksanaan Pengentasan Kemiskinan dan Penghapusan Kemiskinan Ekstrem Kegiatan ini dihadiri langsung oleh Menteri Sosial RI, Saifullah Yusuf, Sekretaris Jendral Kemensos RI, Jajaran Pimpinan Kemensos RI, perwakilan dari kementerian/lembaga terkait, Dinas Sosial Provinsi se-Indonesia, Dinas Sosial Kab/Kota se-Indonesia, serta mitra strategis bidang kesejahteraan sosial Sesuai intruksi Presiden Nomor 4 Tahun 2025 Kemensos RI berkolaborasi sinkronisasi data bersama Badan Pusat Statistik (BPS) untuk mendukung pemuktahiran DTSEN sebagai acuan utama dalam penetapan pemberian bantuan ataupun pemberdayaan sosial Dimana Pemerintah Daerah berperan aktif dalam mendukung proses pemuktahiran data melalui ground checking, bersinergi bersama BPD dan Pendamping PKH melakukan verifikasi lapangan atas usulan/perubahan DTSEN, dan memanfaatkan DTSEN untuk pelaksanaan program dan kegiatan pembangunan Kepala Dinas Sosial Buleleng, I Putu Kariaman Putra,S.Sos,MM hadir langsung guna mengikuti kegiatan rakornas yang dipimpun langsung oleh Menteri Sosial RI, Saifullah Yusuf Dalam sambutannya, Menteri Sosial RI, Saifullah Yusuf yang akrab disapa Guss Ipul menyampaikan ucapan terimkasih kepada Dinas Sosial se-Indonesia yang telah hadir bersama untuk memperjuangkan hak-hak masyarakat yang sangat membutuhkan bantuan sesuai regulasi dan aturan yang berlaku, saya menegaskan kembali pentingnya kolaborasi antar-stakeholder untuk memperkuat sistem perlindungan sosial nasional. “Kita tidak hanya menyalurkan bantuan sosial, tapi juga harus memastikan ada proses pemberdayaan dan peningkatan kapasitas masyarakat agar mereka mampu mandiri secara ekonomi dan sosial,” ujar Menteri Sosial Maka dari itu negara harus hadir dengan data yang akurat, valid, dan menyatu, agar tidak ada lagi rakyat kecil yang tercecer dari hak-haknya. Bahwa setiap rupiah bantuan, setiap program pemberdayaan, setiap langkah kebijakan kesejahteraan sosial, harus sampai pada mereka yang benar-benar membutuhkan, tepat sasaran, tepat waktu, dan tepat jumlah Beberapa isu strategis yang dibahas dalam Rakornas antara lain efektivitas penyaluran bansos seperti Program Keluarga Harapan (PKH) dan Bantuan Pangan Non Tunai (BPNT), optimalisasi peran pendamping sosial, penguatan data terpadu kesejahteraan sosial (DTKS) yang sekarang sudah transformasi menjadi data tunggal sosial dan ekonomi nasional, serta inovasi program pemberdayaan ekonomi bagi kelompok rentan. Selain itu, Rakornas juga menjadi forum diskusi dengan menghadirkan narasumber dari Kepala Pusdatin, BPS, Catatan Sipil, serta Sekretariat Sekolah Rakyat untuk mendengarkan aspirasi dan saling memberi masukan dari pemerintah daerah sebagai ujung tombak pelaksanaan program-program kesejahteraan sosial di masyarakat Desa/Kelurahan Dapat disimpulkan dalam pertemuan rakornas kali ini dimana DTSEN merupakan fondasi keadilan dan martabat, amanat presiden suatu amanat sejarah, dengan sekolah rakyat menjadi kesimbolan kehadiran negara, dimana tugas Dinas Sosial penjaga harapan bangsa, integritas dan kolaborasi adalah suatu nafas perjuangan, masa depan bangsa ditentukan akurasi data kita, serta seruan untuk bangkit dan bergerak bersama Kegiatan ini diharapkan menghasilkan rumusan kebijakan dan strategi implementasi yang lebih efektif untuk mewujudkan masyarakat yang sejahtera, inklusif, dan berdaya #Dinsos_Hadir-GCT #Bulelengerabaru #BulelengPaten
Tanggal Agenda : 08 Juli 2025
Isi Agenda : Inovasi Bicara “Penanganan ODGJ Terlantar” Singaraja, Selasa 08 Juli 2025 ODGJ Terlantar adalah Orang Dengan Gangguan Jiwa (ODGJ) yang tidak mendapatkan perawatan, perhatian, dan perlindungan yang layak dari keluarga, masyarakat, atau negara, sehingga hidupnya berada dalam kondisi terlantar secara fisik, sosial, dan psikologis. Pada kesempatan ini Ketut Sukemini selaku Fungsional Umum Bidang Sekretariat maju kedepan guna memaparkan tentang penanganan ODGJ (Orang dengan gangguan jiwa) Terlantar. Permasalahan yang sering dihadapi banyak ODGJ yang terlantar mengamuk mengganggu ketertiban masyarakat dan merusak fasilitas umum, serta kurang nya tenaga profesionala Kesehatan jiwa. Solusi mengatasi permasalah bekerjasama membentuk tim (TPKJM) Team pelaksana Kesehatan jiwa, bersama-sama bergerak mengamankan ODGJ terlantar untuk dirujuk ke puskesma dan RSUD terdekat, Menyediakan layanan rehabilitasi dan ambulans jiwa, Pembangunan shelter atau rumah aman sementara untuk ODGJ terlantar. #DInsos_HadirGCT #BulelengPaten #BulelengEraBaru
Tanggal Agenda : 07 Juli 2025
Isi Agenda : Penanganan Pemerlu Atensi Sosial #Dinsos_Hadir-GCT Singaraja | Senin, 07 Juli 2025 Pemerintah Kabupaten Buleleng melalui Dinas Sosial Kabupaten Buleleng terus menunjukkan kepedulian terhadap warga lanjut usia yang hidup dalam kondisi memprihatinkan. Salah satu langkah nyata yang dilakukan adalah melaksanakan rapat koordinasi tindak lanjut penanganan pemerlu atensi sosial kepada lansia kurang beruntung di Desa Mayong, Kecamatan Seririt Kadis Sosial Buleleng, I Putu Kariaman Putra,S.Sos,MM. bersama Jajaran Pimpinan melaksanakan diskusi terkait penanganan terhadap pemerlu atensi sosial guna menindaklanjuti hasil kunjungan lapangan bersama Ketua TP PKK Kabupaten Buleleng dan Sekretaris TP PKK Kabupaten Buleleng terkait kondisi seorang lansia bernama Gede Nata, warga Desa Mayong Kecamatan Seririt, yang dalam kondisi sakit dan rumahnya yang tidak layak huni. Rapat koordinasi dihadiri oleh Anggota DPRD Buleleng Dapil Kecamatan Seririt, Perbekel Desa Mayong bersama Staff, SDM Pendamping PKH Kecamatan Seririt Kadis Sosial, I Putu Kariaman Putra menyampaikan bahwa sesuai tugas pokok fungsi Dinas Sosial Kabupaten Buleleng selalu berupaya untuk memberikan penanganan yang cepat bagi warga kurang beruntung, dengan mengupayakan langkah-langkah koordinatif bersama pihak-pihak terkait termasuk pihak-pihak yang memiliki perhatian dan kepedulian tinggi terhadap permasalahan sosial. “Kita membutuhkan kerja sama lintas sektor yang konkret, khususnya terkait lansia ini yang membutuhkan penanganan kesehatan dan bantuan rumah yang layak, dibutuhkan sinergitas bersama pemerintah desa dan puskesmas setempat, termasuk juga dukungan dari anggota dewan dapil seririt dan pemerhati sosial lannya" tegasnya. Anggota DPRD Buleleng Dapil Seririt, Anak Agung Ketut Widia Putra menyampaikan pihaknya sangat mendukung upaya Kadis Sosial dalam menangani permasalahan lansia dimaksud. Pihaknya meminta pemerintah desa segera menindaklanjuti dengan langkah-langkah yang telah disepakati pada pertemuan hari ini. "Kami sangat mengapresiasi upaya-upaya yang disusun pada hari ini, selanjutnya kita akan terus berkoordinasi agar apa yang menjadi rencana penanganan terhadap lansia desa mayong ini dapat segera terealisasi" ujarnya. Disisi lain, Perbekel Desa Mayong, Made Astawa menyampaikan rasa syukur dan ucapan terimakasih karena Pemerintah Kabupaten Buleleng melalui Dinas Sosial Buleleng sudah memberikan perhatian khusus terhadap salah satu warganya yang memerlukan atensi sosial. Ia berharap kedepannya terus terjalin kolaborasi antara Pemkab Buleleng dengan Pemerintah Desa Mayong untuk menangani berbagai masalah sosial di masyarakat Desa Mayong. Melalui rapat koordinasi ini diharapkan permasalahan pemerlu atensi sosial yang menimpa warga lansia atas nama Gede Nata dapat segera dibantu guna dapat meringankan beban dalam kehidupan kesehariannya, sehingga bisa menjalani kehidupan yang lebih layak, aman, dan sejahtera #Dinsos_Hadir-GCT #Bulelengerabaru #BulelengPaten