(0362) 21248
dinsos@bulelengkab.go.id
Dinas Sosial
Agenda Dinsos
Tanggal Agenda : 13 Juni 2025
Isi Agenda : Bugar dan Sehat Bersama Dinsos Buleleng Singaraja, Jumat 13 Juni 2025 Dalam rangka meningkatkan kebugaran dan semangat kerja, Dinas Sosial Kabupaten Buleleng menyelenggarakan kegiatan senam sehat bertema “Bugar dan Sehat Bersama Dinsos Buleleng” pada pagi hari di halaman kantor Dinsos Buleleng. Ada yang berdeda kegiatan senam hari ini, yang mana kegiatan biasanya hanya diikuti oleh SDM Dinsos Buleleng sekarang SDM tenaga kebersihan yang ada di UPTD Monument Tri Yudha Sakti, TMP Curastana, Monumen Jagaraga dan Monument Bhuwana Kertha ikut hadir meramaikan kegiatan senam bersama ini. Senam dimulai pukul 07,00 WITA dipandu oleh seorang Staf Bidang Pelayanan Rehabilitasi Sosial Gusti Ayu Putu Tastrini menjadi instruktur yang membawakan Gerakan senam Nangun Sat Kerti Loka Bali dan Senam Aerobik. Kepala Dinas Sosial Kabupaten Buleleng, I Putu Kariaman Putra,S.Sos,MM, saat memimpin apel menyampaikan bahwasanya kegiatan senam hari ini sangat spesial, dimana dihadiri oleh seluruh SDM Tenaga kebersihan yang ada di UPTD Monument Tri Yudha Sakti, TMP Curastana, Monumen Jagaraga dan Monument Bhuwana Kertha. Ini juga merupakan test kecepatan informasi dan kecepatan mengikuti arahan pimpinan. Tujuan kegiatan senam sehat dan bugar bersama Meningkatkan kebugaran jasmani dan kesehatan fisik ASN agar tetap prima dalam menjalankan tugas dan pelayanan kepada Masyarakat dan Mempererat kekompakan dan semangat kebersamaan antar ASN lintas instansi atau unit kerja. Harapan Terwujudnya lingkungan kerja yang positif, sehat, dan produktif, serta Meningkatkan kinerja pelayanan publik karena ASN memiliki fisik dan mental yang prima. #DinsosHadir #BulelengPaten #BulelengEraBaru
Tanggal Agenda : 12 Juni 2025
Isi Agenda : Inspiratif Dari Kursi Roda Dinsos_Hadir GCT Singaraja, Rabu 12 Juni 2025 Kepala Dinas Sosial Kabupaten Buleleng I Putu Kariaman Putra S.Sos.MM didampingi dengan Kabid Bidang Yanrehsos Maman Wahyudi mengunjungi warga belum beruntung di lingkungan Taman Sari, Kelurahan Kampung Baru. Luh Ayu Amertasih usia 25 tahun asal dari Kelurahan Kampung Baru yang merupakan warga penyandang disabilitas fisik yang menginspirasi, Luh Ayu memiliki nama panggilan di Radio yaitu Ayu selayar, dan di teman-teman kerap dipanggil Ayu cantika. Di tengah kondisi ekonomi keluarga yang tidak mampu dengan penghasilan yang tidak menentu Ibu Kadek Sukenasih sebagai ibu kandung Ayu bekerja sebagai tukang cuci baju, mencari rongsokan dan terkadang berjualan jajan banten jika ada pesanan saat menjelang hari raya, demi menghidupi keluarga Ibu Kadek yang sudah ditinggal suami meninggal dunia sudah 4 tahun yang lalu, selalu tetap semangat merais rejeki dan merawat sang buah hati yang memiliki keterbatasan dengan seorang diri. Tempat tinggal Ayu dan ibunya kadek Sukenasih saat ini tidak menentap, melainkan selalu berpindah-pindah demi mencari tempat kontrakan yang murah dan terjangkau. saat ini ibu kadek dan Ayu menyewa kost di jalan Pulau Selayar gang Taman Sari. Akhir kunjungan Kadisos I Putu Kariaman Putra S.Sos. MM secara langsung menyerahkan bantuan berapa paket sembako dan pakaian layak pakai guna dapat membantu meringankan kesehariannya Ibu Kadek dalam pemenuhan kebutuhan sehari-hari. Kadek Sukenasih selaku ibu Luh Ayu yang ditemui saat acara Podcast-Sos mengucapkan "Terima Kasih kepada Bupati Buleleng atas bantuan sembakonya semoga kedepannya Pemkab Buleleng tetap memperhatikan kami warga masyarakat yang kurang mampu dan tetap peduli dengan anak-anak disabilitas yang sangat perlu bantuan dari Pemerintah", Ujarnya. #Dinsos_Hadir GCT #Bulelengpaten #BulelengEraBaru
Tanggal Agenda : 12 Juni 2025
Isi Agenda : Inovasi Dinsos Bicara, Proses Adopsi Pengangkatan Anak Singaraja, Kamis 12 Juni 2025. Adopsi pengangkatan anak adalah proses hukum di mana hak dan tanggung jawab orang tua terhadap seorang anak dipindahkan dari orang tua kandung atau wali sahnya kepada orang tua angkat. Pada kesempatan ini Made Widyawati selaku Staff Non ASN bidang Perlindungan jaminan sosial maju kedepan seusai apel pagi untuk memaparkan tentang proses adopsi pengangkatan anak. Permasalahan yang sering ditemukan Proses legalisasi adopsi sering kali panjang dan birokratis, membuat calon orang tua angkat kesulitan menyelesaikannya. Masih banyak adopsi yang dilakukan secara tidak resmi (misalnya hanya melalui perjanjian lisan), yang berisiko menimbulkan masalah hukum di kemudian hari. Solusi Pemerintah perlu menyederhanakan prosedur tanpa mengurangi aspek perlindungan anak. Calon orang tua juga sebaiknya mencari pendampingan dari lembaga resmi atau pengacara berpengalaman, Proses seleksi dan asesmen psikologis bagi calon orang tua angkat harus ketat, untuk memastikan niat adopsi benar-benar demi kepentingan terbaik anak. #DinsosHadir #BulelengPaten #BulelengEraBaru
Tanggal Agenda : 12 Juni 2025
Isi Agenda : Dinsos Hadir Klasikal “Penanganan Ketelantaran” #Dinsos_Hadir GCT Singaraja, Kamis 12 Juni 2025 Kepala Bidang Pelayanan dan Rehabilitasi Sosial, Maman Wahyudi S.Sos, sebagai narasumber dalam kegiatan Dinsos klasikal yang merupakan salah satu inovasi Dinas Sosial Kabupaten Buleleng. Kegiatan ini berlangsung di ruang rapat Dinas Sosial dan dihadiri oleh seluruh staf Bidang Perlindungan dan Jaminan Sosial. Dalam kesempatan tersebut, Kabid Yanrehsos membawakan materi tentang penanganan ketelantaran, yang menjadi salah satu permasalahan yang cukup krusial dalam kesejahteraan sosial. Ia menekankan pentingnya pemahaman Standar Operasional Prosedur (SOP) pada seluruh staf Dinsos Buleleng serta pentingnya sinergitas antar OPD terkait dalam menanggulangi permasalahan ketelantaran di masyarakat khususnya di Kabupaten Buleleng. Kegiatan ini juga turut dihadiri oleh tim penilai keaktifan peserta dalam sesi diskusi dan tanya jawab yang terdiri dari Kabid Pemberdayaan Sosial, Kabid Linjamsos, serta Sekretaris Dinas Sosial Kabupaten Buleleng. Mereka memberikan apresiasi terhadap penyampaian materi yang komprehensif serta mendorong terwujudnya sinergi antar bidang dalam meningkatkan kualitas pelayanan sosial. Melalui kegiatan klasikal ini, diharapkan terjadi peningkatan kapasitas dan pemahaman para staf dalam menjalankan tugas serta menyusun strategi penanganan sosial yang lebih efektif dan terarah. #Dinsos_Hadir-GCT #Bulelengerabaru #BulelengPaten
Tanggal Agenda : 12 Juni 2025
Isi Agenda : Monitoring Pembentukan Karang Wreda #Dinsos_Hadir GCT Singaraja, 12 Juni 2025  Kepala Dinas Sosial Kabupaten Buleleng I Putu Kariaman Putra didampingi Kepala Bidang Pelayanan Rehabilitas Sosial Maman Wahyudi dan Korcam PKH Buleleng, melakukan Monitoring ke sejumlah lokasi yang sudah membentuk Karang yang telah ditetapkan melalui SK Perbekel. Kegiatan ini menyasar tiga desa yakni Desa Penglatan, Desa Pegayaman dan Desa Kalibukbuk. Pembentukan Karang Wreda ini merupakan upaya yang inovatif sebagai wadah edukasi, rekreasi dan pemberdayaan lanjut usia. Nantinya dalam wadah karang wreda para lansia dapat berinteraksi dan belajar tentang banyak hal baik terkait keterampilan,kewirausahaan maupun kesehatan jasmani melalui program-program yang akan disusun oleh pengurus karang wreda dengan tetap dibimbing dan difasilitasi oleh pemerintah desa. Pada kesempatan ini Kariaman menyatakan bahwa upaya dalam mempercepat pembentukan Karang Wreda di setiap Desa/Kelurahan terus dilakukan, dengan mendorong dan memotivasi desa/kelurahan serta pelaksanaan monitoring sebagai langkah penguatan dalam pembentukan karang wreda. Perbekel Penglatan, Nyoman Budarsa sangat mendukung program pembentukan karang wreda, menurutnya hal itu dapat mendorong lansia untuk lebih berkreasi dan tidak merasa bosan. Dalam Statementnya Perbekel Pegayaman, A.Asyghor Ali menyatakan sangat mengapresiasi program karang wreda ini sehingga para lansia bisa berpartisipasi dalam pembangunan di desanya. "Mudah-mudahan ini bisa berlanjut dan berkembang sehingga sangat bermanfaat bagi desa" imbuhnya. Perbekel kalibukbuk, Ketut Suka juga menegaskan bahwa pembentukan karang wreda ini nantinya sangat bermanfaat bagi lansia di desanya, ia berharap secepatnya program ini dilaunching oleh pemerintah. Pembentukan karang wreda disetiap desa/kelurahan di Kabupaten Buleleng ini nantinya akan diresmikan/dilaunching oleh Bupati Buleleng. Kegiatan monitoring ini bertujuan untuk memberikan dukungan serta mengapresiasi atas telah terbentukan karang wreda di tiga desa tersebut dan selanjutnya diharapkan untuk segera menyusun program kegiatan sehingga dapat menjadi contoh bagi desa/kelurahan lain untuk secepatnya membentuk karang wreda. #Dinsos_Hadir GCT #BulelengEraBaru #BulelengPaten
Tanggal Agenda : 11 Juni 2025
Isi Agenda : Penguatan SDM Dinsos Melalui Klasikal Teknis Singaraja, Rabu 11 Juni 2025 Kepala Dinas Sosial Kab.Buleleng I Putu Kariaman Putra,S.Sos,MM membuka kegiatan penguatan SDM secara Klasikal, khusus untuk staf Dinas Sosial Kab.Buleleng. Kegiatan ini merupakan ide inovasi pimpinan untuk bersama-sama memperkuat SDM baik itu secara tugas pokok fungsi yang sudah berlangsung dari tahun ke tahun selama ini diluar dari pejabat atau staff yang sudah memiliki pendidikan khusus di bidang kesejahteraan sosial sehingga tidak bisa dikatakan bahwa kita tahu karena kita bisa melihat, mendengar, bisa juga merasakan, bisa juga melakukan namun secara teoritis. Dengan kegiatan inilah saya merubah mainset yang lama dimana semua ASN maupun Non ASN memiliki ilmu, teori, praktek yang sama terhadap apa yang kita lakukan di keseharian, karena hal ini sangat penting” Ujar Kadissos” Saya selaku Kepala Dinas Sosial berkewajiban, mengawal, memandu, dan memberikan informasi yang sesuai agar pelayanan pemerlu atensi sosial tidak ada keraguan lagi, maka dimulai hari ini kita akan secara klasikal memberikan pemahaman dimasing-masing staff oleh para Kepala Bidang maupun Sekretaris Dinas tidak hanya bisa mendengarkan saja, tapi betul-betul bisa berdiskusi, memberikan ide-ide, pendapat, penguatan-penguatan pasti akan tumbuh dengan sendirinya, karena yang diajak berdiskusi dan yang menyampaikan informasi masih dalam ranah internal. Namun ini akan menjadi bekal kita semua dalam rangka baik itu kegiatan di OPD/instansi lain juga di masyarakat. Kadisos memimta komitmen kedisiplinan semua staf yang mengikuti kegiatan Harapan Kariaman, semua SDM Dinsos Buleleng mampu berdiri sendiri, bisa memberikan pelayanan terbaik kepada masyarakat bagaimana kedepan berprosesnya teman-teman menjadi SDM yang tangguh dan kuat sehingga tidak ada keraguan lagi dalam memberikan pelayanan maupun informasi tentang pemerlu atensi sosial kepada masyarakat. Penguatan SDM secara klasikal dilakukan setiap hari kerja mulai Senin sampai Kamis, dari pukul 13.30 s/d 15.30 Wita yang dilakukan secara bergantian oleh Sekretaris Dinas maupun Kepala Bidang memaparkan masing-masing tugas dan fungsi sesuai hari yang sudah terjadwalkan. Kegiatan ini langsung didampingi tim penilai, yang dinilai seperti kriteria kehadiran, kepemimpinan, Insiatif bertanya, pemahaman materi,kepemimpinan forum, kemampuan menganalisi dan menyelesaikan masalah terkait pemerlu atensi sosial. Untuk kegiatan penguatan SDM hari ini diisi oleh Yayan Sutrisna,S.Sos selaku Kepala Bidang Perlindungan Jaminan Sosial dan yang menjadi pesertanya adalah seluruh staff Bidang Pelayanan Rehabilitasi Sosial dengan materi Data Tunggal Sosial dan Ekonomi Nasional. #Dinsos_Hadir GCT #BulelengPaten #BulelengEraBaru
Tanggal Agenda : 11 Juni 2025
Isi Agenda : Inovasi Dinsos Bisa, Anak yang berhadapan dengan hukum Singaraja, Rabu 11 Juni 2025. Anak yang berhadapan dengan hukum adalah anak yang berkonflik dengan hukum, anak yang menjadi korban tindak pidana, dan anak yang menjadi saksi tindak pidana. Pada kesempatan ini Putu Andika Andryawan,SE selaku Staff Non ASN bidang Perlindungan jaminan sosial maju kedepan seusai apel pagi untuk memaparkan tentang penanganan anak yang berhadapan dengan hukum. Permasalahan yang sering ditemukan tidak semua ABH mendapatkan pendampingan dari Pembimbing Kemasyarakatan (PK) atau Pekerja Sosial secara maksimal dan Setelah keluar dari LPKA atau proses hukum selesai, anak sering tidak mendapat bimbingan lanjutan. Solusi adakan pelatihan rutin dan berkelanjutan untuk meningkatkan pemahaman tentang keadilan restoratif, psikologi anak, serta UU SPPA, Melibatkan pekerja sosial lokal dari Panti Sosial atau Lembaga Kesejahteraan Sosial Anak (LKSA). Keadilan restoratif adalah pendekatan dalam sistem peradilan pidana yang berfokus pada pemulihan kerugian akibat tindak pidana, bukan semata-mata pada pemberian hukuman. Tujuannya adalah memulihkan hubungan antara pelaku, korban, dan masyarakat, serta mendorong tanggung jawab dan perbaikan, terutama ketika yang terlibat adalah anak. #DinsosHadir #BulelengPaten #BulelengEraBaru
Tanggal Agenda : 10 Juni 2025
Isi Agenda : Bangun Kompetensi dan Karakter ASN Lewat Pelatihan Klasikal Singaraja, Selasa 10 Juni 2025 Dalam rangka meningkatkan mutu pelayanan publik di bidang kesejahteraan sosial, Dinas Sosial Kabupaten Buleleng gelar Penguatan Sumber Daya Manusia (SDM) secara klasikal. Pelatihan ini diselenggarakan secara tatap muka sebagai upaya untuk membentuk pegawai yang profesional, berintegritas, dan responsif terhadap kebutuhan masyarakat. Kepala Dinas Sosial Kabupaten Buleleng, I Putu Kariaman Putra,S.Sos,MM saat memimpin apel pagi menyampaikan pentingnya peningkatan kompetensi teknis, etika dan karakter ASN dengan cara melakukan penguatan-penguatan di segala lini mulai dari penguatan SDM team kreative dalam segi pembuatan narasi, pembuatan video agar menarik berkolaburasi dengan mitra kerja Nuansa Giri FM, kedua penguatan terkait kedisiplinan pegawai, dimana kedisiplinan bukan hanya soal kehadiran dan kepatuhan pada aturan jam kerja, tetapi juga mencerminkan sikap tanggung jawab dan integritas sebagai ASN. Ketiga penguatan SDM secara klasikal pada seluruh bidang yang ada di Dinsos Buleleng, melalui metode pelatihan atau pendidikan yang bersifat tatap muka langsung secara diskusi kelompok. Melalui pendekatan tatap muka ini, peserta dapat lebih aktif dalam bertanya, menyampaikan kendala teknis, dan menerima solusi langsung dari narasumber. Hal ini tidak hanya menambah wawasan teknis, tetapi juga membentuk semangat kolaboratif di antara pegawai. Kadissos Putu Kariaman dengan tegas menyampaikan pada saat melaksanakan penguatan SDM secara Klasikal, nantinya diharapkan seluruh SDM tidak diperkenankan membawa hp agar lebih fokus untuk mendengarkan materi yang diberikan oleh para Kepala Bidang, serta akan disiapkan langsung teknis penilaian orang per orang terkait keaktifan bertanya terkait pemaparan materi. Tujuan penguatan SDM secara klasikal ini adalah melatih kemampuan pegawai dalam berkoordinasi dengan stakeholder, mempererat hubungan antarsesama pegawai dan meningkatkan kerja sama tim di lingkungan Dinas Sosial, serta peningkatan kompetensi SDM pegawai dalam menangani pemerlu atensi sosial. #DinsosHadir #BulelengEraBaru #BulelengPaten