Pentingnya Dukungan Sosial untuk Lansia & Disabilitas
#Dinsos_hadir GCT
Singaraja, Jumat 12 September 2024
Pemerintah Daerah tengah berupaya keras untuk menanggulangi permasalahan sosial di masyarakat Desa/Kelurahan. Hal itu penting adanya dukungan oleh beberapa pihak dan pemerhati sosial agar kedepannya masyarakat yang kurang beruntung bisa tercover program-program Pemerintah Daerah maupun Pusat
Kepala Dinas Sosial Buleleng, I Putu Kariaman Putra,S.Sos,MM bersama Korcam PKH, Nurrsalim mengunjungi salah satu warga yang kurang beruntung di Kecamatan Gerokgak untuk dapat saling membantu satu sama lain. Kadissos Kariaman Putra menegaskan kembali bahwasanya warga dalam katagori fakir miskin harus mendapatkan perhatian secara khusus. Agar penerima bantuan sosial bisa lebih tepat sasaran, Kedepan perlu adanya verifikasi dan validasi data ke lapangan dengan harapan ‘Buleleng Satu Data Kesejahteraan Sosial’ bisa dipertanggungjawabkan.’Ujar Kadis Kariaman’
Ni Luh Marsini seorang lansia yang mengalami disabilitas fisik dengan kedua kakinya bengkok sejak lama dan kini sudah berusia 58 tahun, setiap harinya harus bersandar ditempat tidur dan tidak bisa memenuhi kebutuhan pokoknya sendiri. Hanya diurus oleh kakaknya yang hanya bekerja sebagai buruh serabutan.
Ia tinggal sebatang kara di rumah sederhana. Luh Marsini masih tetap bersemangat setiap harinya.
lokasi selanjutnya, Kadissos Kariaman Putra melanjutkan perjalanan mengunjungi rumah remaja yang mengalami disabilitas tuna netra bernama I Putu Arya Kusuma berumur 22 tahun. Kesehariannya hanya dirumah saja bersama sang ibu bernama Luh Sudarmini yang berjualan bakso tidak jauh dari tempat tinggalnya. Akan tetapi, ayah kandung Putu Arya sudah meninggal dunia sejak 5 bulan lalu, Luh Sudarmini harus menjadi tulang punggung keluarga. Dari hasil kunjungan di lapangan Putu Arya akan difasilitasi ke Sentra Mahatmiya Bali Kemensos RI di Kab. Tabanan guna dapat pelatihan vokasional/ kewirahusaan sehingga nantinya punya keterampilan berusaha untuk meringankan beban keluargnya
Terakhir ke kunjungan ke lokasi warga atas nama Wirah Ady Sampurna berumur 13 tahun yang mengalami disabilitas mental sejak dari lahir, orang tuanya hanya bekerja sebagai cleaning service di salah satu SMA di Kecamatan Gerokgak. Wirah Ady kesehariannya kadang mengamuk dan tidak bisa mengontrol emosinya sehingga sering bermasalah dengan lingkungan sosialnya dan keadaannya tidak memungkinkan bersekolah di sekolah umum. Wira Ady akan difasilitasi bersama orang tuanya mengikuti pelatihan vokasional di Sentra Mahatmiya Bali Kemensos RI.
Sementara di masing-masing tempat kunjungan disalurkannya paket sembako dan pakaian layak pakai serta diprogramkan bantuan sosial lainya sesuai regulasi.
#Dinsos_hadir GCT