Inovasi Dinsos Bisa “Dampak Penanganan Gepeng”
Singaraja, 09 April 2025
Penanganan gelandangan dan pengemis (gepeng) memiliki dampak yang kompleks, baik positif maupun negatif, tergantung pada cara dan pendekatan yang diambil oleh pemerintah dan masyarakat. Dimana gepeng ini merupakan termasuk dalam permasalahan kemiskinan yang masuk ke dalam penyandang masalah kesejahteraan sosial.
Pada kesempatan ini Dra.Yanti Rohayati selaku penyuluh sosial ahli muda pada bidang perlindungan dan jaminan sosial maju kedepan untuk memaparkan tentang dampak penanganan gepeng (Gelandangan dan Pengemis). Mulai dari pengertian gepeng, tindak lanjut penanganan gepeng, cara mengasesmen gepeng, menganalisa pemasalahan gepeng, kesulitan dalam menangani gepeng, dampak setelah menangani gepeng dan pelaporan.
Penanganan gepeng harus dilakukan dengan pendekatan yang holistik, mencakup aspek sosial, ekonomi, dan psikologis. Selain memberikan bantuan langsung, penting juga untuk memberi mereka kesempatan untuk memperbaiki kehidupan mereka melalui pendidikan, pelatihan, dan akses terhadap lapangan pekerjaan. Serta memberikan edukasi kepada masyarakat untuk tidak memberikan barang atau uang kepada gepeng.
Dampak yang dihasilkan dengan penanganan yang tepat, seperti menyediakan tempat tinggal sementara, pendidikan, pelatihan keterampilan, dan layanan kesehatan, gepeng dapat diberikan kesempatan untuk memperbaiki kualitas hidup mereka, Penanganan gepeng yang efektif bisa menjadi salah satu cara untuk mengurangi kemiskinan di tingkat masyarakat, mengurangi gangguan di tempat-tempat publik.
#Dinsos_Hadir
#BulelengPaten
#BulelengEraBaru
#SemakinMajudanSejahtera