(0362) 21248
dinsos@bulelengkab.go.id
Dinas Sosial

Kartu Keluarga Sejahtera PKH, saving account dan E-Wallet Bisa Salurkan Beras Sejahtera (Rastra), elpiji, dan pupuk

Admin dinsos | 04 November 2016 | 2742 kali

Kartu Keluarga Sejahtera PKH, saving account dan E-Wallet Bisa Salurkan Beras Sejahtera (Rastra), elpiji, dan pupuk, PT Bank Negara Indonesia (BNI) Kantor Wilayah Semarang mulai memperkuat layanan jaringan penyaluran uang elektronik terbarunya E-Wallet di wilayah Semarang, menyusul Bank BUMN itu ditunjukan untuk menyalurkan Bantuan Sosial Program Keluarga Harapan (Bansos PKH) kepada 386 penerima manfaat di Kecamatan Banyumanik Semarang.

Head of Network and Service BNI Kanwil Semarang, Moch Harsono mengatakan untuk mengefektifkan penggunaan e wallet pihaknya akan memperkuat penyebaran Laku Pandai Agen46 dan E- Warung Kelompok Usaha Bersama (KUBE), guna penyaluran dana bantuan sosial Program Keluarga Harapan (PKH).

“Kota Semarang akan ada 148.000 penerima bantuan sosial yang terbagi dalam sembilan cabang di wilayah BNI Kanwil Semarang, sehingga kami siapkan Agen46 dengan sebanyak 1.240 agen untuk melayani masyarakat bisa mendapatkan e-Wallet di Laku Pandai Agen46 dan E- Warung KUBE yang telah disebar di sejumlah wilayah,” tuturnya, Senin. (31/10)

Dengan dengan, lanjutnya, mekanisme nontunai melalui sistem Layanan Keuangan Digital (LKD) dapat berjalan sesuai arahan pemerintah agar penyaluran Bansos dan Subsidi terintegrasi dengan sistem perbankan, sehingga penyaluran dapat tepat jumlah, tepat sasaran, lebih efektif dan efisien sehingga bermanfaat bagi masyarakat.

“Ke depan penerima mendapatkan Kartu Keluarga Sejahtera yang di dalamnya tertanam dua sistem canggih yaitu saving account dan E-Wallet yang dapat gunakan untuk berbagai program bansos dan subsidi, seperti PKH, Beras Sejahtera (Rastra), elpiji, dan pupuk.” ujarnya.

Dia menambahkan dengan digunakan sistem e -wallet secara merata di Semarang maka masyarakat dimudahkan dengan langsung menerima dana rekening penerima dan pembelanjaan melalui kartu elektronik.

“Diharapkan masyarakat akan lebih besar menerima manfaat terutama penerimaan uang digital yang lebh efesien jika dibanding menerima uang tunai,” tuturnya. (RS)

Download disini